Jakarta (Antara) – Sun Life Financial Asia (Sun Life Asia) dan University of Waterloo mengumumkan penunjukkan Profesor Ken Seng Tan sebagai pengelola beasiswa Sun Life di bidang Ilmu Aktuaria Internasional sekaligus menjadi anggota kehormatan Sun Life di bidang Ilmu Aktuaria Internasional.

Nantinya Ken akan berperan sebagai chief actuarial advisor untuk proyek READI (*Risk Management, Economic Sustainability and Actuarial Science Development in Indonesia**) *atau manajemen risiko, ekonomi yang berkesinambungan dan pengembangan ilmu aktuaria di Indonesia, yang saat ini sedang diterapkan oleh University of Waterloo bersama dengan Pemerintah Kanada, Otoritas Jasa Keuangan, dan mitra-mitra lainnya.

"Kami gembira mengumumkan Profesor Ken Seng Tan sebagai pengelola beasiswa Sun Life di bidang Ilmu Aktuaria Internasional dan kami yakin beliau adalah orang yang tepat untuk memimpin upaya kami dalam mengembangkan sumber daya manusia di bidang aktuaria dan risiko di Indonesia," ujar Kevin Strain, Presiden Sun Life Financial Asia.

Sementara itu, Elin Waty, Presiden Direktur Sun Life Financial Indonesia, mengatakan, “Profesor Tan adalah seorang akademisi yang telah diakui atas upayanya yang secara aktif mendorong ilmu aktuaria di seluruh dunia, khususnya di Indonesia. Beliau mempunyai peranan yang penting sejak tahap penggodokan proyek READI dan kami berharap untuk melihat program ini bertumbuh lebih baik di bawah bimbingannya," tambah Elin.

Stephen Watt, Dekan Ilmu Matematika di University of Waterloo, mengatakan, “Profesor Tan, bersama dengan Dr. Nello Angerilli, memiliki visi dan jaringan untuk memberikan respons terhadap kebutuhan industri yang mendesak akan aktuaris terakreditasi di Indonesia, seperti yang selama ini disampaikan oleh pejabat dari regulator dan kalangan industri asuransi,” jelasnya.

Bersama Global Affairs Canada, Sun Life Financial Indonesia dan para mitra industri lainnya, mendukung University of Waterloo untuk menciptakan sebuah proyek khusus untuk mengatasi kesenjangan yang besar di sektor asuransi dan pensiun di Indonesia, untuk menciptakan stabilitas keuangan dan kemakmuran.

Kerja sama Sun Life dengan University of Waterloo tercatat dengan mendonasikan dana sebesar 500.000 dolar Kanada untuk mengadakan program beasiswa tahun lalu. Fokus utama dari program beasiswa ini adalah proyek READI yang bertujuan untuk membangun Indonesia sebagai pusat aktuaria yang unggul di kawasan Asia Tenggara dengan melibatkan institusi-institusi pendidikan, pemerintah, dan industri.

Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2017