Jakarta (ANTARA News) - Kedua pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta yakni Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno sama-sama menyatakan sudah saatnya warga DKI Jakarta kembali bersatu setelah melalui perbedaan selama masa kampanye Pilkada.

"Tadi saya sudah sampaikan bahwa kita semua harus menghargai dan menghormati suara yang diberikan warga DKI Jakarta," ujar Djarot didampingi Basuki dalam konferensi pers seusai debat Pilkada DKI Jakarta putaran kedua di Hotel Bidakara, Jakarta, Rabu malam.

Djarot mengatakan manakala masyarakat memberikan kepercayaan kembali kepada dirinya bersama Basuki untuk memimpin Jakarta, maka dirinya dan Basuki akan segera menemui pasangan Anies-Sandi sebagai upaya menyatukan perbedaan yang pernah ada selama masa kampanye.

"Pak Anies-Sandi adalah sahabat kami. Kami juga akan bersilaturahmi menemui pimpinan partai pendukung Anies-Sandi, serta merangkul pihak-pihak lain termasuk DPRD," jelas Djarot.

Sementara itu, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno dalam konferensi persnya seusai debat menyatakan, pelaksanaan debat terakhir merupakan momentum awal untuk kembali menjalin persatuan.

Baca juga: (Djarot akan hubungi Anies-Sandi apapun hasil pilkada)

Baca juga: (Isu reklamasi panaskan debat menuju DKI 1)

"Debat terakhir ini bagian dari proses membangun persatuan. Makanya kami hari ini memakai kemeja biru, tidak seperti biasanya, untuk menyampaikan pesan persatuan," kata Anies.

Anies mengatakan dirinya bersama Sandi telah menyiapkan program 100 hari pertama di mana mereka akan merangkul semua pihak tanpa memandang perbedaan.

"Dalam perdebatan pun kami merangkul. Kami ingin malam ini menjadi fase awal memperkuat kembali persatuan Jakarta," ujar Anies.

Sandi menambahkan dalam tiga hari sisa masa kampanye dirinya bersama Anies akan banyak menyampaikan pesan-pesan persatuan sebagai upaya mempersatukan kembali warga Jakarta.

Masa kampanye Pilkada DKI Jakarta putaran kedua akan berlangsung hingga 15 April 2017. Sementara pemungutan suara akan dilakukan 19 April 2017.

Pilkada DKI Jakarta putaran kedua diikuti dua pasangan calon yakni pasangan nomor pemilihan dua Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat dan pasangan nomor pemilihan tiga Anies Baswedan-Sandiaga Uno.

Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2017