Bangkok (ANTARA News) - Thailand khawatir mereka mungkin akan keteter menghadapi gaya permainan menyerang all-out Belanda dalam pertandingan pemanasan Piala Asia mereka di Bangkok, Rabu.
Belanda menang 2-0 atas Korea Selatan dalam pertandingan persahabatan Sabtu dan pelatih Thailand, Chanvit Phalajivin, merasa kagum atas tekanan yang mereka tunjukkan dalam pertandingan itu.
Thailand menundukkan China 1-0 di Bangkok tiga pekan lalu, tapi Chanvit mengatakan mereka tidak memperoleh waktu sama dalam penguasaan bola dalam melawan tim Belanda yang menurunkan beberapa pemain bintang, tapi secara keseluruhan berkualitas.
"Itu akan merupakan pertandingan teramat sulit bagi kita. Mereka menundukkan Korea Selatan 2-0 dan terlihat bagus. Mereka menampilkan permainan menekan yang akan menjadi masalah bagi Thailand. Para pemain kita tak ingin bermain (ketika) di bawah tekanan," katanya.
"Melawan China kita punya ruang untuk bergerak, kita mengumpan dan menyerang dengan baik. Jika Belanda menampilkan permainan seperti ketika melawan Korea Selatan, terus menekan mereka, akan menjadi masalah bagi kita."
"Secara individu dan tim mereka lebih baik dari kita, tapi kita akan berusaha membuat kejutan."
Chanvit mengemukakan pertandingan itu akan memberi gagasan kepada para pemain tentang apa yang bisa mereka harapkan, saat bertemu favorit Piala Asia, Australia, dalam grup tangguh A yang juga termasuk Irak dan Oman.
Pertandingan pembuka Thailand dalam Piala Asia yang diikuti 16 tim adalah melawan Irak di Bangkok pada 7 Juli.
"Pertandingan itu penting bagi kita dalam persiapan Piala Asia lebih-lebih pertandingan lawan Australia. Belanda dan Australia setara," katanya, seperti dilaporkan AFP.
Chanvit akan terpaksa menurunkan tim dengan pemain kurang kuat, karena pemain reguler tim utama Datsakorn Thonglao, Therdsak Chaiman dan Sutee Suksomkit tidak bisa bermain akibat komitmen klub di Vietnam dan Singapura.
Trio pemain itu bersama striker yang bermain di Vietnam, Sarayoot Chaikamdee, dan pemain belakang Nirut Surasiang, juga akan absen dalam pusat pelatihan 14 hari bulan ini di Jerman.
Sarayoot dan Nirut ingin bermain lawan Belanda, tapi klub-klub mereka harus bertanding dalam Piala Vietnam.
"Saya tidak begitu khawatirt kehilangan Datsakorn, Therdsak dan Sutee untuk pertandingan lawan Belanda, tapi saya berkeinginan tim secara keseluruhan berkumpul bersama dalam pelatihan di Jerman," kata Chanvit.
Belanda, yang kini di posisi kedua dibawah Rumania berdasarkan perbedaan gol dalam kualifikasi grup untuk kejuaraan Eropa tahun depan, melakukan tur mini tanpa Edwin van der Sar, Arjen Robben, Clarence Seedorf dan Robin van Persie.
Giovanni van Bronckhorst kembali ke Spanyol untuk pertandingan penting ligas Barcelona setelah kemenangan Sabtu atas Korea Selatan.
Pemain yang bergabung dengan Hamburg,Rafael van der Vaart mencetak dua gol lawan Korea Selatan dan dia diperkirakan akan mulai bermain di bagian sayap bersdama Dirk Kuyt asal Liverpool.
"Itu akan merupakan pertandingan berat, khususnya karena cuaca panas," kata Kuyt. "Saya ingin mencetak gol. Saya merasa nikmat mencetak gol." (*)
Copyright © ANTARA 2007