Persija menghadapi Persib dalam pertandingan bergensi dengan disaksikan sekitar 17.000 penonton pendukung tim tuan rumah tampak berjalan seru dan menarik, karena kedua kesebelasan saling menyerang dan menampilkan permainan cepat.
Persija mulai babak pertama langsung menggebrak pertahanan Persib melalui serangan-serangan bola panjang ke arah depan. Duet pemain depan Persija, Bruno Da Silva Lopes dan Bambang Pamungkas sering mendapat peluang untuk mencetak gol untuk timnya. Sedangkan, Persib dengan mengandalkan serangan balik cepat yang juga beberapa kali mendapat peluang menjadi gol.
Persib Bandung pada menit 10 mempunyai peluang melalui sundulan kepala Ezechiel Ndouasel, tetapi sayang bola behasil ditangkap dengan baik, kiper Andritany, sehingga belum mengubah kedudukan tetap 0-0.
Persija mendapat peluang menit 19 melalui tendangan kaki, Bruno Da Silva Lopes, tetapi sayang bola larinya tipis ke arah kanan gawang Persib, sehingga belum mengubah kedudukan tetap 0-0.
Persib sebenarnya mendapat peluang melalu serangan balik pada menit 27 melalui sundulan kepala Ezechiel Ndouasel, tetapi bola yang dianggap masuk gawang Persija oleh para pemain Persib itu, wasit tidak meniup peluitnya, dan pertandigan terus berlangsung. Pemain Persib sempat protes kepada wasit, tetapi pertandingan kemudian dilanjutkan kembali kedudukan tetap 0-0 hingga babak pertama berakhir.
Memasuki babak kedua Persija melawan Persib tetap berlangsung ketat dan kedua tim saling menampilkan permainan cepat untuk bisa membobol gawang lawannya.
Persija pada menit 51 mendapat peluang melalui tendangan kaki Bruno Da Silva, tetapi bolanya lagi-lagi bisa ditangkap dengan baik kiper Persib M Natshir yang bermain cukup tenang. Menit 59 melalui tendangan Rahit Chan, tetapi sayang bola berhasil dirangkap kiper Persib.
Bahkan, Persija mendapat peluang lagi menit 66 melalui sundulan kepala Bruno Da Silva, tetapi bola mampu ditangkap oleh kiper Persib. Persija terus menggempur pertahanan Persib baik melalui kedua pemain sayap dan tengah, tetapi bola berhasil dihalau barisan pemain belakang lawan.
Persija mendapat hadiah penalti pada menit 74, setelah pemain strikernya, Bruno Dan Silva Lopes dijatuhkan di dalam kotak penalti. Bruno kemudian mengeksekusi dengan baik dan gol , sehingga mengubah kedudukan 1-0 untuk Persija.
Persib pada menit 82 salah satu pemainnya, Vladimir Vujovic yang awalnya mendapat kartu kuning karena melakukan pelanggaran keras salah satu pemain Persija. Karena protes kemudian oleh wasit diberikan kartu merah untuk meninggalkan pertandingan.
Namun, pihak Persib tidak mau melanjutkan pertandingan pada meit 82 dan wasit yang memimpin pertandingan Evans Shaun Robert kemudian meneghentikan pertadingan dengan kedudukan tetap 1-0 untuk kemenangan Persija. Wasit pada pertandingan itu, mengeluarkan empat kartu kuning untuk Hariono (Persib), Ismae Sofyan, Sandi, Rudi Widodo (Persija), dan satu kartu merah untuk Vladimir Vujovic (Persib).
Pelatih Persib Bandung Emral mengatakan pertandingan sebenarnya keduanya bagus dan berimbang baik babak pertama maupun kedua. Namun, sayang wasit yang memimpin pertandingan tidak adil.
Manager Persib Bandung Umuh Mochtar mengatakan timnya tidak melanjutkan pertandingan menit 82 , karena merasa protes wasit membiarkan gol timnya pada babak pertama.
"Kami melihat bola sundulan kepala oleh Ezechel masuk gawang mengenai jaring tetapi wasit membiarkan kejadian itu," kata Umuh.
Pelatih Persija Jakarta Alessandro Stefano Cugurra mengataka timnya bekerja keras dan berhasil memenangkan pertadingan melawan Persib. Pemainnya bermain bagus dan banyak peluang yang terjadi.
"Kami terima kasih dngan suporter Jakmania dnegan dukungannya di Solo, memotovasi pemainnya bermain penuh semangat dan berhasil menang," kata Alessandro.
Pewarta: Bambang Dwi Marwoto
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017
