Jakarta (ANTARA News) - Acara santap malam Wakil Presiden (Wapres), M. Jusuf Kalla, dengan bintang sepakbola Zinedine Zidane di Holtel Ritz Carlton Jakarta, Jumat malam, diwarnai aksi boikot wartawan yang biasa meliput kegiatan itu. Aksi boikot terjadi ketika wartawan, yang sudah menungu sejak pukul 18.00 WIB, secara tiba-tiba dilarang masuk ke dalam ruangan tempat acara berlangsung oleh seorang panitia dari perusahaan makanan dan minuman Danone. "Zidane tidak mau turun kalau ada wartawan," ujar Ratna, salah seorang panitia dari pihak Grup Danone. Wartawan yang semula tidak boleh masuk dalam ruangan, namun pada pukul 19.30 WIB sempat diizinkan masuk dalam "launge" hotel, namun akhirnya kembali diminta keluar dari ruangan oleh panitia. "Ini acara `private`, yang tidak memiliki undangan tidak boleh masuk," kata Ratna. Sejumlah wartawan yang datang atas undangan Sekretariat Wapres merasa kecewa dengan penjelasan panitia dari Grup Danone, dan akhirnya melakukan aksi boikot dengan tidak meliput acara santap malam tersebut. Atas insiden itu, Menteri Negara Pemuda dan Olahraga (Mennegpora), Adhyaksa Dault, yang hadir dalam acara santap makan malam tersebut, berjanji akan menyampaikan protes yang dilancarkan oleh sejumlah wartawan. "Terus terang saja, saya juga kecewa kenapa teman-teman wartawan tidak boleh masuk. Karena itu, kami segera menyampaikan protes kepada pihak Danone," katanya menambahkan. Pernyataan senada juga disampaikan Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI), Nurdin Halid, yang kecewa atas perlakukan pihak Danone terlalu kaku dan berlebihan dalam mengawal kedatangan Zidane. "Tadi, sudah saya sampaikan Zidane itu pengemarnya banyak, dan dia adalah `public figure`. Kalau tidak mau diliput, ya tidak perlu datang. Saya kecewa sebagai Ketua Umum PSSI," ujarnya. Nurdin mengemukakan, sejak awal pihaknya menyayangkan sikap Danone yang lebih mengedepankan sisi bisnis daripada kepentingan meningkatkan dunia persepakbolaan Indonesia dalam menghadirkan Zidane yang pemain terbaik Piala Dunia 2006 ke Indonesia. Ketika dikonfirmasi pers, apakah Zidane tidak mau turun karena ada wartawan, Nurdin mengatakan bahwa hal itu tidak benar. "Bukan, itu, bukan dari Zidane. Tetapi, itu dari pihak Danone," ungkapnya. (*)

Pewarta:
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007