Dhaka (ANTARA News) - Pemerintah Bangladesh mengumumkan bahwa Kamis menjadi hari berkabung dalam satu hari untuk mengenang para korban kecelakaan pesawat AS-Bangla Airlines yang jatuh di Kathmandu, Nepal pada Senin.

Kabinet Bangladesh pada pertemuan darurat dengan Perdana Menteri Sheikh Hasina, Rabu, membuat keputusan tersebut.

Sebagai bagian dari menandai hari berkabung, doa khusus akan diadakan di semua institusi keagamaan dan tempat ibadah termasuk masjid, kuil dan gereja serta pagoda di seluruh negeri, kata Sekretaris Pers Perdana Menteri Sheikh Hasina Ashraful Alam Khokon.

Sedikitnya 51 orang tewas saat pesawat tersebut, dengan 71 orang di dalamnya, jatuh dan terbakar saat mendarat di Bandara Internasional Tribhuvan di Kathmandu, Senin. Demikian dilansir Kantor Berita Xinhua.

Penerjemah: Sella Panduarsa Gareta
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2018