Boston (ANTARA News) - Seorang perempuan dari Maine, AS menuntut Presiden Kuba Fidel Castro terkait penangkapan dan tewasnya ayahnya, seorang pilot yang diduga telah hilang di Kuba empat dasawarsa lalu, kata kantor administrasi di satu pengadilan Maine, Rabu. Tuntutan itu yang diajukan oleh Sherry Sullivan pada Mei dan dikirim ke Kuba pekan ini menyebut nama Fidel Castro, saudara laki-lakinya dan penjabat presiden Raul Castro, bersama Republik Kuba atas kematian Geoffrey Francis Sullivan dengan cara yang melanggar undang-undang. Dalam dokumen pengadilan yang diajukan ke Waldo County Superior Court di Maine, Sullivan mengatakan ayahnya telah terlibat "dalam berbagai operasi rahasia anti-Castro di Amerika Tengah dan Kuba" sebelum hilang sewaktu menerbangkan pesawat di atas wilayah udara Kuba pada 1963. Pesawat ayah Sullivan, katanya, "ditembak jatuh di wilayah udara Kuba saat melaksanakan misi rahasia terhadap rezim Castro dan ia dipenjarakan oleh rezim Castro di Kuba". Geoffrey Sullivan telah dinyatakan tewas oleh pemerintah AS, demikian antara lain isi tuntutan tersebut, yang mengupayakan ganti-rugi yang tak disebutkan. Beberapa kasus kematian dengan cara yang melanggar undang-undang telah diajukan terhadap Kuba di berbagai pengadilan AS, proses yang dipicu oleh hukum AS yang disahkan pada 1996, atas kematian seorang warga negara Amerika yang dihukummati karena menyelundupkan senjata ke dalam wilayah Kuba dan seorang pilot CIA yang pesawatnya ditembak jatuh di wilayah udara Kuba dalam operasi Teluk Babi. Keluarga korban telah memperoleh ganti-rugi, sebagian telah dibayarkan dari rekening Kuba yang dibekukan di berbagai bank AS, tapi laporan media AS telah menyatakan bahwa uang itu --yang berjumlah sebanyak 268 juta dolar AS, menurut Miami Herald-- sekarang nyaris habis semua, demikian Reuters.(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007