Banda Aceh (ANTARA News) - Wakil Presiden (Wapres), M. Jusuf Kalla, meminta kalangan pengusaha menumbuhkan kembali semangat sebagai petarung karena mereka merupakan salah satu elemen penting pendorong pertumbuhan ekonomi. Saat membuka Kongres Saudagar Aceh Serantau 2007 di Academic Activity Center (AAC) Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh, Sabtu, Wapres Kalla mengatakan bahwa satu negara bisa maju jika pemerintahannya baik dan banyak saudagar yang kreatif. "Jika tidak ada saudagar, maka berapa banyak pun uang tidak akan berkembang dan hanya jadi deposito di bank," kata wapres. Wapres Kalla mengatakan, kemajuan suatu banga tidak bisa diukur tanpa kemajuan ekonominya dan terkait dengan hal itu, suatu pertemuan ekonomi merupakan forum yang patut dihargai. Ekonomi, menurut Wapres Kalla, pada hakekatnya adalah pertumbuhan yang bisa dicapai jika selalu ada nilai tambah untuk bangsa dan orang yang mampu menciptakan nilai tambah itu tidak lain adalah para saudagar. Namun, Wapres juga mengingatkan bahwa saudagar juga harus orang yang kuat dan "risk taker atau berani mengambil resiko. "Rugi itu adalah bagian dari bisnis. Kalau tidak mau rugi bukan pengusaha namanya, tapi tukang kredit," katanya, yang kontan disambut tawa para hadirin peserta kongres itu. Wapres Kalla mengemukakan pula bahwa sebagai saudagar, Indonesia punya pengalaman panjang dan sejarah gemilang dimasa lalu. "Sejarah mendorong semangat dan semangat akan membentuk kultur yang juga kuat. Jika digabungkan lagi dengan teknologi, nilai tambah dan kemajuan yang dicapai akan semakin tinggi," ujarnya. Namun, ia mengingatkan, "Tapi, syaratnya harus ada keunggulan 'enterpreneurship'." (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007