Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah Indonesia dan Argentina menilai hubungan politik di antara kedua negara itu, yang telah terjalin dengan baik selama 51 tahun terakhit, belum sepenuhnya dioptimalkan untuk kepentingan ekonomi keduanya.
Menurut keterangan Departemen Luar Negeri di Jakarta hari Rabu, hal itu terungkap dalam pertemuan antara Menteri Luar Negeri Hassan Wirajuda dengan Menteri Luar Negeri Argentina Jorge Taiana di Argentina awal pekan ini.
Hassan Wirajuda mengungkapkan bahwa Argentina dan Indonesia memiliki potensi sangat besar untuk saling melengkapi dalam hal barang dan jasa, namun kemampuan itu belum dimanfaatkan dengan baik.
Oleh karena itu, dengan pertemuan kedua menteri itu, kedua negara diharapkan semakin dapat mengenal kemampuannya dan mengembangkannya untuk meningkatkan perdagangan kedua negara.
Pada kesempatan itu, Hassan Wirajuda antara lain menyampaikan perkembangan dalam negeri Indonesia di bidang politik, ekonomi dan sosial pada masa krisis dan kemajuan saat ini.
Dijelaskannya juga mengenai perkembangan ASEAN, yang tahun ini merayakan ulang tahun ke-40. ASEAN dengan mitranya di Asia Timur merupakan pasar dan kekuatan ekonomi besar, yang akan menarik minat banyak pihak dan kawasan itu.
Ia juga menyampaikan keinginan ASEAN sebagai sub-kawasan untuk membina kerjasama dengan Mercosur seperti yang telah dibahas dalam pertemuan di Brazil baru-baru ini.
Sementara itu, pemerintah Argentina menyampaikan keinginan mengadakan seminar mengenai pemanfaatan teknologi satelit, yang mereka miliki, untuk pencegahan bencana serta penjajakan kerjasama pemanfaatan bahan bakar gas, tempat Argentina memiliki kemampuan teknologi, yang dapat dialihkan kepada ahli Indonesia untuk penghematan energi.
Dalam pertemuan dwi pihak itu, kedua menteri luar negeri juga membicarakan masalah penegakan hukum, demokrasi dan penghormatan terhadap hak asasi manusia.
Selain melakukan pertemuan dwipihak, dalam kunjungannya ke Argentina, Hassan Wirajuda juga meletakkan karangan bunga di Tugu Pahlawan Kemerdekaan Argentina, Jenderal Jose de San Martin, dengan upacara militer, yang memperdengarkan lagu kebangsaan kedua negara.
Menteri Luar Negeri Indonesia juga menyampaikan undangan resmi bagi Taiana untuk berkunjung ke Indonesia dalam waktu dekat.
Kunjungan Menteri Luar Negeri Indonesia ke Argentina itu dalam rangkaian kunjungannya ke sejumlah negara di Amerika Latin di ujung Agustus 2007, antara lain Brasil dan Paraguay.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007