Jakarta (ANTARA News) - Wakil Sektretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI) Misbahul Ulum mengatakan KH Ma'ruf Amin sebagai sosok sebagaimana karakter Abah dalam film "Keluarga Cemara" yang sedang tayang di bioskop-bioskop di Indonesia.

"Keluarga Cemara mengingatkan kami suasana yang penuh keakraban dan kekeluargaan," kata Misbahul di Jakarta, Sabtu. Pendapat tersebut dia sampaikan setelah dirinya beserta sejumlah Relawan Millenial Jokowi-Ma’ruf (Remaja) nonton bareng film "Keluarga Cemara".

Dia mengatakan Ketua Umum MUI nonaktif itu sebagai orang Sunda sebagaimana sosok Abah. Lingkungan sekitar orang dekat Ma'ruf juga sering memanggil tokoh Nahdlatul Ulama itu dengan panggilan Abah. 

Misbahul mengatakan secara kebetulan sebutan "Abah" pada film tersebut juga mengingatkan pada sosok KH Ma’ruf Amin

"Kami juga biasa memanggil Kyai dengan sebutan Abah. Beliau orangtua kami," katanya.

Film garapan rumah produksi Visinema Pictures itu hingga saat ini masih tayang di sejumlah bioskop di Indonesia. Sinema layar perak garapan sutradara Yandy Laurens itu dibintangi Ringgo Agus Rahman yang berperan menjadi Abah, Nirina Zubir (Emak), Adhisty Zara (Euis), Widuri Sasono (Ara/ Cemara) dan Asri Welas (Ceu' Salma).

Selain itu, terdapat Yasamin Jasem sebagai Rindu, Maudy Koesnaedi (Tante Pressier), Andrew Trigg (Luc), Kafin Sulthan (Deni) dan Gading Marten (Guru Bahasa Inggris).

Arswendo Atmowiloto tercatat sebagai seorang yang pertama kali menulis karya fiksi tentang "Keluarga Cemara" untuk majalah Hai pada 44 tahun lalu.

Dari majalah kemudian kisah Cemara dan keluarganya itu dibukukan menjadi novel. Selanjutnya pada era 90-an kisah keluarga bersahaja itu diangkat ke serial televisi dan akhirnya menjadi versi layar lebar yang tayang awal 2019.

Pewarta: Anom Prihantoro
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2019