Banda Aceh (ANTARA News) - Seorang jamaah calon haji (Calhaj), Ike Syahrizal bin Tugianto (46), asal Kabupaten Aceh Utara, yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter)-6 Embarkasi Sultan Iskandar Muda Banda Aceh, meninggal dunia, sebelum berangkat ke tanah suci. Informasi yang diperoleh ANTARA News di Banda Aceh menyebutkan selain itu, pada kloter tersebut ada tiga jamaah calon haji lainnya yang juga gagal berangkat, karena sakit, yakni atas nama Abdullah bin Mahmud (64), T. M. Rasyid bin Banta Ahmad (55), dan Yulita binti Abdullah (43). Jamaah kloter-6 yang tinggal 321 orang tersebut bertolak ke tanah suci melalui Embarkasi Sultan Iskandar Muda pada pukul 16.00 WIB, setelah sebelumnya dilepas oleh Bupati Aceh Utara, Ilyas A. Hamid dari Asrama Haji Banda Aceh. Humas Panitia Penyelengaraan Ibadah Haji (PPIH) Aceh, Drs. Daud Pakeh menyatakan, pada kloter-6 terdapat 109 jamaah yang beresiko tinggi, yang sebagian besar terdiri dari usia lanjut. Dengan batalnya empat jamaah, maka hingga saat ini sudah 10 orang yang tidak bisa berangkat menunaikan rukun Islam yang kelima itu. Enam jamaah sebelumnya yang batal berangkat atas nama Nuraida bin Umar (43), kloter-5, asal Kota Lhokseumawe, asalah dinas, Mustafa Abdullah (49), kloter-3, warga Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh. Kemudian, Saudah bin Hasan (67), H. M. Hasan bin Hasyim (55), Nur Baiti binti Idris (5), dan Nurlis binti Ridwan (35). Semua keloter-4 dari Kabupaten Pidie. Sementara itu, jamaah Aceh yang sudah berada di Madinah sebanyak 1.618 orang dari lima kloter. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007