Probolinggo (ANTARA) - Tim Dokkes Polres Kota (Polresta) Probolinggo mengecek kesehatan sopir dan awak armada bus secara gratis menjelang arus mudik Lebaran 2019 di Terminal Bayuangga, Kota Probolinggo, Jawa Timur, Senin.

Untuk mengetahui proses pemeriksaan kesehatan tersebut, Wali Kota Probolinggo Hadi Zainal Abidin dan Wakil Wali Kota Soufis Subri bersama Kapolresta Probolinggo AKBP Alfian Nurrizal ikut memantau pemeriksaan kesehatan dan kelaikan kendaraan bus di Terminal Bayuangga tersebut.

"Kesehatan sopir bus sangat penting dalam menjalankan tugasnya untuk mengantarkan pemudik menuju ke kampung halamannya dengan selamat," kata Kapolresta Probolinggo AKBP Alfian Nurrizal di Kota Probolinggo.

Menurutnya sebagian besar pengemudi bus tersebut memang mengalami hipertensi berdasarkan hasil pemeriksaan tim kesehatan Polresta Probolinggo dan petugas kemudian memberi obat penurun tensi dan juga cek urine untuk mengetahui apakah para sopir mengonsumsi narkoba.

"Alhamdulillah hasilnya negatif dan tensi para sopir kembali normal, setelah diberi obat penurun tekanan darah tinggi. Berdasarkan data tercatat jumlah armada yang beroperasi di Terminal Bayuangga sebanyak 1.500 armada bus," katanya.

Selain kesehatan sopir, lanjut dia, soal kelaikan jalan dan kelengkapan armada bus juga diperiksa seperti kondisi ban, klakson, wiper dan rem tangan, sehingga pihaknya juga akan melakukan pengecekan kembali pada "H-7" Lebaran 2019 untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi penumpang yang akan mudik.

"Kami imbau kepada awak bus, baik sopir maupun kondektur segera memeriksakan diri di pos kesehatan yang telah disediakan, apabila mengalami gangguan kesehatan," tuturnya.

Sementara Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin mengatakan bus menjadi salah satu moda transportasi pilihan masyarakat dalam momentum mudik Lebaran, sehingga pengecekan kesiapan transportasi mudik dan cek kesehatan awak bus merupakan hal yang penting.

"Melalui Dinas Perhubungan bekerjasama dengan Terminal Bayuangga yang ada di bawah kewenangan Kementerian Perhubungan, maka saya minta dilakukan kelaikan kendaraan baik di arus mudik dan balik Lebaran," katanya.

Ia mengatakan pemeriksaan kelaikan kendaraan itu sebagai bentuk antisipasi agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, sehingga diharapkan pelayanan mudik ini berjalan dengan aman dan lancar, sehingga penumpang selamat sampai ke tempat tujuan.

"Informasi yang saya terima tentang armada bus sudah aman cukup, sehingga tinggal kelaikannya bus yang beroperasi di Terminal Bayuangga tersebut," ujarnya.

Pewarta: Zumrotun Solichah
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2019