Jakarta (ANTARA) - AC Milan masuk zona Liga Champions setelah menang 2-0 melawan tamunya yang sudah terdegradasi Frosinone dalam pertandingan Serie A Minggu waktu setempat.

Kiper Milan Gianluigi Donnarumma mementahkan tendangan penalti Camillo Ciano pada awak babak kedua sebelum dua gol dari Krzysztof Piatek dan Suso memastikan tiga poin untuk Milan.

Tim Gennaro Gattuso ini dan Atalanta kini sama-sama mengemas 65 poin untuk menempati posisi keempat klasemen Serie A karena unggul head-to-head. Kedua tim berada satu poin di bawah rival mereka, Inter Milan, yang menempati urutan ketiga klasemen.

Atalanta dan Inter berpeluang menambah poin ketika masing-masing menghadapi Juventus dan Napoli pada hari yang sama atau Senin dini hari WIB ini.

Hasil 2-0 ini secara matematis telah mengamankan Milan mendapatkan paling tidak jatah Liga Europa musim depan karena mereka lima poin di atas peringkat ketujuh Torino yang menyimpan satu pertandingan lebih banyak.

Baca juga: Roma terancam harus sudahi ambisi ke Liga Champions

"Ini laga yang sulit. Kami tahu akan sulit dan bahwa Frosinone akan datang ke sini dengan prilaku yang benar," kata Gattuso kepada Sky Italia seperti dikutip Reuters.

Milan sempat diejek pendukungnya sendiri karena tampil buruk pada babak pertama dan ejekan itu makin menjadi ketika Ignazio Abate mengganjal Luca Paganini sehingga Frosinone mendapatkan hadiah penalti empat menit setelah babak kedua mulai.

Namun kiper Donnarumma mematahkan tendangan penalti Ciano pada menit ke-50 sebelum Piatek membuka gol Milan dari jarak depat tujuh menit setelah penalti gagal itu.

Suso kemudian melepaskan tendangan bebas melengkung yang masuk ke gawang lawan untuk menggandakan kedudukan pada menit ke-67.

Fans Milan seketika memberikan standing ovation lama kepada Abate ketika dia digantikan pada menit-menit terakhir. Pemain berusia 32 tahun itu telah menyelesaikan penampilan kandang terakhirnya setelah 10 tahun membela Milan dan akan hengkang pada akhir masa kontraknya, demikian Reuters.

Baca juga: Missimiliano Allegri ungkapkan alasan hengkang dari Juventus


 

Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2019