ANTARA Randi - korban mahasiswa tewas dalam bentrokan dengan aparat kepolisian pada Kamis (26/9) kemarin dipastikan meninggal akibat terkena tembakan peluru tajam. Hal ini berdasarkan hasil autopsi yang dilakukan oleh gabungan tim dokter ahli forensik dari RSUD Kendari, Rumah Sakit Korem dan Rumah Sakit Bhayangkara Kendari pada Jumat (27/9) dini hari. (Saharudin/Andi Bagasela/Gracia Simanjuntak)