ANTARA - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Tjahjo Kumolo memberikan perhatian khusus terhadap penanganan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang terlibat radikalisme. Melalui aplikasi "asn no radikal"  ASN dapat terlibat menggunakan inovasi pengaduan ASN yang diduga menganut paham radikalisme. Aplikasi tersebut merupakan bentuk optimalisasi dari sistem aduan portal aduanasn.id yang digagas oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika, diluncurkan pada Rabu (02/ 09) yang disiarkan secara daring melalui kanal Youtube dan aplikasi zoom. (Nabila Charisty/Soni Namura/Sizuka)