ANTARA - Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan pada Senin (17/7) menyebut bahwa kesepakatan multilateral yang memungkinkan pengiriman biji-bijian dari pelabuhan-pelabuhan Laut Hitam Ukraina berpeluang untuk diperpanjang. Sebelumnya, pada Juli 2022, PBB dan Turki menjembatani inisiatif biji-bijian Laut Hitam dengan Rusia dan Ukraina, untuk menyediakan koridor maritim kemanusiaan bagi kapal-kapal yang mengangkut ekspor makanan dan pupuk dari tiga pelabuhan Laut Hitam Ukraina yang telah ditunjuk. (Ludmila Yusufin Diah Nastiti/Chairul Fajri/Hilary Pasulu)