Lubuk Pakam, Sumut (ANTARA News) - Jalan Provinsi Sumatera Utara yang menghubungkan Kecamatan Lubuk Pakam dengan Kecamatan Gunung Meriah, Kabupaten Deli Serdang, Senin, terputus akibat tertimbun tanah longsor.

Informasi yang dihimpun ANTARA menyebutkan bahwa tanah longsor terjadi di delapan titik yang tersebar di Desa Gunung Sinembah, Ujang Meriah, Marjanji Pematang, dan Desa Gunung Seribu.

Kepala Dinas Informasi dan Komunikasi Kabupaten Deli Serdang, Neken Ketaren, mengatakan, peristiwa tanah longsor tersebut tidak menimbulkan korban jiwa, tidak merusakkan rumah maupun harta benda warga.

"Peristiwa tanah longsor tersebut diperkirakan terjadi Senin sekitar Pukul 01.00 WIB dan tidak ada mengakibatkan korban jiwa," ujarnya

Namun, lanjut dia, jalur Lubuk Pakam-Gunung Meriah hingga Kecamatan Seribu Dolok, Kabupaten Simalungun, diperkirakan sempat tertutup sekitar delapan jam dan sama sekali tidak bisa dilalui kendaraan roda empat.

Menjelang Pukul 11.00 WIB, menurut dia, timbunan tanah longsor yang terdapat di sejumlah titik badan jalan raya Gunung Meriah sudah disingkarkan dan aktivitas lalu lintas di jalur tersebut kembali normal.

"Pihak Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Deli Serdang bersama warga masyarakat setempat bahu membahu menyingkirkan tanah yang menutupi jalan raya itu," ujar Neken.

Dia membenarkan, tanah longsor yang terjadi di Gunung Meriah lebih disebabkan oleh curah hujan yang relatif tinggi melanda sebagian wilayah dataran tinggi di Deli Serdang pada hari Minggu (22/5) malam hingga menjelang Senin dinihari.

Intensitas curah hujan di sebagian wilayah Deli Serdang sejak beberapa bulan terakhir ini relatif tinggi dan diperkirakan rawan terjadi tanah longsor dan banjir.

(KR-JRD/B008)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011