Hong Kong (ANTARA News/AFP) - Arema Indonesia dikalahkan oleh tuan rumah Cerezo Osaka 1-2 pada pertandingan Grup G Liga Champions AFC di Stadion Nagai, Osaka, Rabu.

Cerezo yang memulai debut mereka di kompetisi tersebut harus berterima kasih kepada Rodrio Pimpao, pemain Brazil yang baru mereka pinjam dari tim raksasa Brazil Vasco de Gama, yang berhasil menyarangkan gol-golnya ke gawang Arema Indonesia.

Pemain tengah itu berhasil mencetak gol hanya beberapa saat setelah pertandingan berlangsung 15 menit, tapi kemudian Arema Indonesia membalas melalui gol dari titik penalti oleh Noh Alam Shah hanya beberapa saat setelah babak kedua dimulai.

Cerezo kemudian terus melakukan tekanan-tekanan yang akhirnya berhasil dimanfaatkan oleh Pimpao dengan sebuah sentuhan memanfaatkan tendangan bebas Masaki Chugo yang berhasil bersarang di gawang Arema pada menit ke-76.

Pelatih Osaka yang berkewarganegaraan Brazil Levir Culpi mengakui bahwa Arema yang juara Liga Indonesia itu telah merepotkan timnya.

"Ini adalah pertama kalinya kami berpartisipasi dalam Liga Champion Asia, jadi saya sangat senang dengan hasil yang kami raih," katanya.

"Pertandingan babak pertama sangat sulit bagi kami tetapi akhirnya kami berhasil mengatasi semua itu pada babak kedua," kata Culpi.

"Arema melakukan strategi bertahan dengan 10 pemain dan mencoba menyerang dengan serangan balik, sementara kami kesulitan dalam menembus pertahanan mereka. Saya tidak tahu kenapa kami membuat banyak kesalahan dalam pertandingan ini," ujarnya.

Pimpao menambahkan, "Kami tidak dapat mengembangkan permainan pada babak pertama, jadi kami harus meningkatkan permainan agar tidak membuat kesalahan yang sama pada babak kedua."

"Saya tidak peduli berapa gol yang bisa saya ciptakan, yang paling penting adalah bagaimana Cerezo bisa menang dalam kejuaraan ini," kata Pimpao.

Di pertandingan lain pada Grup G, Shandong Luneng tidak berhasil membuat kemenangan tim China ketiga dalam putaran pembuka Liga Champion Asia kali ini, sebagaimana yang diraih oleh Hangzhou Greentown dan Tianjin Teda yang pada Selasa, karena mereka kalah 0-1 oleh Jeonbuk Motors.

Adalah Park Jae-Won yang menjadi pahlawan bagi tim Korea itu dengan sebuah sundulannya pada menit ke-60 di Stadion Piala Dunia Jeonju yang cukup untuk menaklukkan tim China itu dengan sebuah kekalahan tipis.

Sydney FC juga tertahan dan terpaksa harus mati-matian mempertahankan diri untuk menyelamatkan satu poin dalam sebuah pertandingan mendebarkan yang berakhir dengan skor 0-0 meski harus kehilangan kapten mereka Terry McFlynn karena terkena kartu merah pada babak pertama sewaktu menghadapi tim Korea Suwon Bleuwings.

Pemain Irlandia Utara itu diusir dari lapangan pada saat pertandingan baru berjalan 30 menit karena menginjak tangan penyerang Suwon Lee Sang-Ho.(*)

(H-OKS/I015)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011