Evaluasi ini bisa saja dalam kaitannya untuk menurunkan status dari siaga level III menjadi waspada level II,"
Manado (ANTARA News) - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badang Geologi Bandung, akan mengevaluasi aktivitas vulkanik Gunung Lokon, di Kota Tomohon, Sulawesi Utara, selama satu bulan.

"Evaluasi ini bisa saja dalam kaitannya untuk menurunkan status dari siaga level III menjadi waspada level II," kata Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Lokon dan Mahawu di Kakaskasen, Farid Ruskanda Bina, Sabtu.

Untuk saat ini menurut dia, sebagaimana arahan Kepala PVMBG Badan Geologi Bandung, Surono, statusnya belum diturunkan.

Farid menjelaskan, aktivitas vulkanik Gunung Lokon semakin menurun meskipun tremor masih terus terekam setelah sempat beraktivitas terakhir kalinya 4 Mei lalu.

"Kalaupun ada material vulkanik yang naik, kemungkinan akan membentuk sumbat lava. Namun setelah terbentuk sumbat lava dan ada energi besar yang bisa mendorongnya, material tersebut akan dikeluarkan dalam bentuk letusan," jelasnya.

"Karena itu data perkembangan setiap enam jam, kami laporkan ke Bandung. Mudah-mudahan aktivitasnya akan terus menurun," katanya.

Status Gunung Lokon dinaikkan menjadi awas level IV pada 10 Juli 2011, kemudian kembali diturunkan menjadi siaga level III pada 27 Juli beberapa hari kemudian.

Status siaga ini kemudian dipertahankan PVMBG hingga sekarang karena masih terjadi letusan.
(KR-KAP/M031)

Pewarta: Karel A Polakitan
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013