Pemakaman Sukowiyono dilakukan hingga pukul 09.00 WIB di TPU Nagrog...
Bandung (ANTARA News) - Jenazah mantan pemain sayap Persib Bandung tahun 1980-an, Bambang Sukowiyono (52) dimakamkan di TPU Nagrog Kecamatan Ujungberung Kota Bandung, Jumat.

"Pemakaman Sukowiyono dilakukan hingga pukul 09.00 WIB di TPU Nagrog dengan dihadiri sejumlah mantan pemain Persib dan pengurus Pengda PSSI Jabar dan Pengcab PSSI Kota Bandung," kata Humas Pengda PSSI Jabar Arief Nugraha di Bandung, Jumat.

Bambang Sukowiyono yang akrab disapa Mas Suko juga menjabat Ketua Pengda PSSI Jabar. Pria kelahiran 7 Februari 1961 tersebut meninggal dunia Kamis (1/8) pukul 18.00 WIB di RS Boromeus Kota Bandung karena menderita kanker kelenjar getah bening.

Sukowiyono meninggalkan istri, dua anak dan seorang cucu. Sebelumnya Suko yang juga mantan assisten pelatih Persib Bandung itu sempat menjalani perawatan selama tiga hari di RS tersebut.

Sebagai penyerang handal, pada tahun 1980-an, Sukowiyono pernah memperkuat Timnas PSSI Rajawali. Selain itu mempersembahkan gelar Juara Kompetisi Perserikatan bagi Persib Bandung pada tahun 1986 sebelum akhirnya gantung sepatu pada tahun 1989.

Suko tidak pernah lepas dari dunia sepak bola, selain melatih klub intern Persib, pria kelahiran Purwokerto, Jawa Tengah itu juga aktif di Persib dan Pengda PSSI Jabar, akhirnya ia ditunjuk menjadi karteker Ketua Pengda PSSI Jabar oleh Ketua PSSI Djohar Arifin.

Sementara itu Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman mengaku kaget dengan kepergian Sukowiyono yang juga teman seperjuangannya sebagai pemain Persib.

"Saya kaget, karena sepekan lalu sebelum Tour Kalimantan saya sempat menengok dia di rumah sakit, belum parah betul kondisinya. Ia teman saya yang cukup berpengaruh dalam karier sepak bola saya di Persib," kata Djadjang Nurdjaman.

Djadjang merupakan pemain sayap kiri Persib tahun 1980-an, sedangkan Sukowiyono merupakan pemain sayap kanan di tim itu saat sama-sama mengangkat tropi Juara Perserikatan tahun 1986.

Pewarta: Syarif Abdullah
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2013