Semuanya berjalan sesuai jadwal, bahkan penyelesaiannya lebih cepat dari perkiraan
Jakarta (ANTARA News) - Menteri BUMN Dahlan Iskan mengatakan peresmian pengoperasian jalan tol Bali, akan dilaksanakan pada 23 September 2013 setelah mendapat kepastian jadwal Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

"Pak SBY direncanakan secara langsung akan meresmikan pengoperasian jalan Tol Bali tersebut," kata Dahlan, usai menjadi pembicara pada seminar international bertajuk "How Much is Your Brand Worth?", di Jakarta, Selasa.

Menurut Dahlan, Presiden SBY akan meresmikan pengoperasian jalan Tol Bali, sepekan sebelum pelaksanaan KTT APEC pada 1-8 Oktober 2013.

Ia menjelaskan, dirinya sudah berkali-kali meninjau jalan Tol Bali sepanjang 12,7 kilometer tersebut.

"Semuanya berjalan sesuai jadwal, bahkan penyelesaiannya lebih cepat dari perkiraan. Pengaspalan dan pemasangan marka-marka jalan, gerbang-gerbang tol, tiang-tiang lampu jalan, sudah rampung," ujar Dahlan.

Bahkan, katanya, uji coba jalan tol senilai Rp2,4 triliun tersebut sudah dilakukan pada pertengahan Juli 2013.

Pengelolaan jalan tol di atas laut yang menghubungkan Denpasar dengan Kuta serta Nusa Dua itu merupakan hasil kerja konsorsium delapan BUMN, yaitu PT Jasa Marga Tbk, PT Pelindo III, PT Angkasa Pura I, PT Pengembangan Pariwisata Bali, PT Wijaya Karya Tbk, PT Adhi Karya Tbk, serta PT Hutama Karya.

Jalan tol di Pulau Dewata ini memiliki kelebihan dibanding tol lainnya di Indonesia, karena dilengkapi alat ukur kecepatan angin di kawasan itu. Selain itu, demi keamanan, pengendara sepeda motor ditempatkan pada lajur terpisah selebar 3,2 meter.

Pewarta: Royke Sinaga
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2013