... turut berduka cita atas yang terjadi di Filipina... "
Jakarta (ANTARA News) - 250.000 kursi gratis disediakan untuk warga negara Filipina sebagai bagian kampanye kemanusiaan maskapai penerbangan AirAsia bertajuk #toPHwithlove guna membantu korban topan Haiyan alias topan Yolanda di negara itu.

Jika satu pesawat terbang mereka mampu menerbangkan sekitar 120 orang maka diperlukan hingga 2.084 penerbangan untuk menyelesaikan menerbangkan 250.000 orang itu. 

"Kami turut berduka cita atas yang terjadi di Filipina. Staf kami di negara tersebut dan keluarga mereka turut merasakan dampak dari bencana alam yang dashyat ini," kata CEO Grup AirAsia, Tony Fernandes, dalam keterangannya, yang diterima di Jakarta, Jumat.

Fernandes mengemukakan, dengan dukungan komunitas di ASEAN, mereka akan terus membantu dan mendampingi warga Filipina melalui masa-masa sulit.

Grup AirAsia berharap dapat mengumpulkan dana sebanyak mungkin dengan menyamakan total jumlah penggalangan dana sehingga dapat segera mengirimkan bantuan yang dibutuhkan dan membangun kembali komunitas di sana.

Sebagai bagian dari kampanye #toPHwithlove, AirAsia akan menyediakan 250.000 kursi gratis untuk warga Filipina yang ingin kembali ke kampung halaman melalui beberapa rute domestik di Filipina dan beberapa rute internasional menuju Manila.

Adapun rute-rute domestik di Filipina tersebut adalah dari Cebu menuju Cagayan de Oro, Davao dan Puerto Princesa.

Sementara untuk rute internasional yaitu dari Macau, Kuala Lumpur, Shanghai, dan Miri menuju Manila.

"Kami berharap penawaran kursi gratis ini dapat memudahkan perjalanan warga Filipina yang ingin kembali ke kampung halaman dan berjumpa dengan kerabat tercinta mereka yang terkena dampak bencana Topan Haiyan," ujar Fernandez.

AirAsia juga akan menyediakan ruang kargo khusus untuk pengiriman barang-barang bantuan. Bagi LSM dan badan bantuan kemanusiaan yang ingin membantu dapat mengirimkan surat permohonan mereka ke laman foundation@airasia.com.

Sebagaimana diberitakan, berdasarkan data Dewan Nasional Penanganan dan Pengurangan Risiko Bencana (DNRRMC) Filipina, jumlah korban jiwa akibat amukan topan Yolanda adalah sebanyak 2.357 orang dan korban cedera berjumlah 3.853 orang.

Selain itu, sebanyak 534.340 orang masih mengungsi di 1.099 pusat pengungsian dan topan itu dilaporkan juga berdampak kepadalebih dari delapan juta orang Filipina. 

Pewarta: Muhammad R Rahman
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2013