London (ANTARA News) - Mantan bintang Manchester United Eric Cantona ditahan dan ditanyai polisi karena menyerang seorang pria di London, demikian dilaporkan media Inggris pada Kamis.

Polisi mengatakan bahwa seorang pria berusia sekitar 40-an tahun telah ditahan dan ditanyai, namun tidak dapat mengonfirmasi apakah sosok itu merupakan mantan penyerang Prancis berusia 47 tahun Cantona.

"Polisi dipanggil ke Regents Park Road, NW1, pada pukul 12.55 (12.55 GMT) Rabu, 12 Maret, menyusul laporan-laporan mengenai adanya penyerangan," kata Polisi Metropolitan dalam pernyataan yang dikirim ke AFP.

"Para petugas dari sektor Borough datang dan seorang pria berusia pertengahan 40-an tahun ditahan karena diduga melakukan penyerangan. Ia dibawa ke tahanan dan segera ditanyai untuk masalah penyerangan tersebut."

"Korbannya, seorang pria, tidak meminta perawatan medis di tempat kejadian perkara."

Situs The Daily Telegraph melaporkan bahwa Cantona terlibat insiden pada jam makan siang pada Rabu di distrik kelas atas London utara Primrose Hill.

Cantona begitu populer di Inggris Raya sebagai sosok yang karismatis sekaligus penyerang kontroversial di United, klub di mana ia memenangi empat gelar Liga Utama Inggris dan dua Piala FA dalam lima tahun karirnya di sana.

Ia didakwa karena menyerang seorang penggemar Crystal Palace pada pertandingan di Selhurst Park pada Januari 1995 dan menjalani dua pekan hukuman di penjara, yang segera dikurangi menjadi pelayanan masyarakat selama 120 jam.

Insiden itu juga membuat ia diskors selama delapan bulan oleh FA, sebagai tambahan skors empat bulan yang dijatuhkan United.

Setelah pensiun pada 1997, ia menjadi aktor dan kerap membintangi iklan-iklan di televisi Inggris.

(Uu.H-RF/D011)

Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014