Ketua panitia Ujian Nasional setempat Piet Havurubun dikonfirmasi di Biak, Selasa, membenarkan adanya kesalahan teknis pembagian soal UN Bahasa Inggris dengan soal Matematika di SMP Yapis Distrik Samofa.
"Kasus tertukarnya soal UN bahasa Inggris di SMP Yapis sudah diselesaikan dengan menarik kembali naskah diganti soal Matematika, ya proses ujian berlangsung sesuai jadwal," ungkap Piet.
Ia melanjutkan, naskah soal yang tertukar sudah ditarik secepatnya dan dimasukkan kembali ke dalam amplop yang disegel dengan disaksikan pengawas dan aparat kepolisian setempat.
Pada UN 5--8 Mei 2014 empat mata pelajaran yang diujikan yakni Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggris dan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). Untuk hari kedua, mata pelajaran yang diujikan adalah matematika, sementara untuk Bahasa Inggris baru diujikan Rabu (7/6).
Berdasarkan data siswa SMP dan paket B peserta UN di Biak tercatat sebanyak 2.640 siswa tersebar di 45 sekolah dan 12 PKBM.
Pewarta: Muhsidin
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2014
