Malam ini kami rekomendasikan Pemilu Presiden susulan di dua distrik Kabupaten Dogiyai,"Jayapura (ANTARA News) - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Papua merekomendasikan Pemilu Presiden susulan di dua distrik atau setingkat kecamatan di Kabupaten Dogiyai yakni Distrik Mapia Tengah dan Mapia Barat.
"Malam ini kami rekomendasikan Pemilu Presiden susulan di dua distrik Kabupaten Dogiyai," kata Ketua Bawaslu Papua Robert Horik pada akhir rapat pleno penghitungan suara Pilpres tingkat provinsi di Jayapura, Sabtu malam.
Ia mengatakan rekomendasi tersebut sesuai arahan dan anjuran dari Bawaslu RI terkait dua distrik di Kabupaten Dogiyai.
"Saya telah berkoordinasi dengan Ketua Bawaslu RI dan disarankan untuk Pemilu Presiden susulan di dua distrik Kabupaten Dogiyai," katanya.
Untuk waktu pelaksanan Pemilu Presiden susulan, kata Roberth tentunya hal itu akan menunggu keputusan dari KPU Papua.
"Divisi Pengawasan dan Penanganan Pelanggaran Bawaslu sedang membuat rekomendasinya sehingga langkah selanjutnya segera ditindaklanjuti oleh KPU Papua," katanya.
Mengenai hasil penghitungan suara Pilpres untuk Kabupaten Yahukimo yang sempat diskors karena ada ketidaksesuain data pemilih pada salah satu distriknya, Roberth menjelaskan jika hal itu telah selesai dilakukan.
"Itu hanya pencocokan DPT. Dan telah selesai dibahas oleh KPU Papua dalam rapat pleno tadi. Letak kesalahannya ada di tingkat PPD yang memberikan data kurang akurat sehingga ada ketidaksesuain dan ini sudah diperbaiki," katanya.
Sementara untuk lima komisioner KPU Kabupaten Dogiyai yang terindikasi berbuat salah, Robert menyampaikan jika hal itu sedang diproses oleh Divisi Pengawasan, Penanganan Pelanggaran Bawaslu Papua.
"Jadi kami sedang proses hal itu. Biarlah berikan kesempatan kepada Divisi Pengawasan Penanganan Pelanggaran untuk memprosesnya," katanya.
Rekapitulasi hasil penghitungan suara Pilpres dari 29 kabupaten/kota di Provinsi Papua sudah dirampungkan, khusus Kabupaten Dogiyai, dari 10 distrik, delapan distrik tidak bermasalah, hanya dua distrik yang direkomendasikan Bawaslu untuk Pemilu Presiden susulan.
(KR-ARG/T007)
Pewarta: Alfian Rumagit
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014
