Mogadishu (ANTARA News) - Setidaknya tiga perempuan tewas dan beberapa lainnya terluka di ibu kota Somalia Mogadishu, Minggu, setelah sebuah bom meledak di tumpukan sampah, kata pihak berwenang.

Ledakan itu terjadi saat para korban, para pembersih jalan, sedang menyapu jalan-jalan di Kabupaten Hodon selatan, kata polisi.

"Kami tidak yakin apakah bom itu sengaja ditanam di bawah sampah atau apakah itu sebuah benda yang belum meledak yang tersisa selama tahun-tahun perang yang lalu," kata pejabat polisi Bashir Nure.

"Beberapa wanita tewas dan beberapa terluka, tetapi saya tidak tahu persis berapa banyak."

Gerilyawan Shebab baru-baru ini meningkatkan serangan mereka di ibu kota Somalia, menewaskan seorang anggota parlemen pada Jumat setelah satu serangan terhadap istana presiden bulan lalu dan serangan di parlemen pada Mei.

Duniya Ali, seorang pejabat di rumah sakit Medina, membenarkan tiga orang tewas dan 11 terluka akibat ledakan Minggu.

Tetapi saksi Mohamed Abdirahman menghitung empat orang tewas.

"Saya melihat mayat empat wanita karena ledakan besar, tujuh orang lainnya juga dilarikan ke rumah sakit dengan cedera," katanya.


Penerjemah: Askan Krisna

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2014