Mogadishu (ANTARA News) - Gerilyawan Shebab, yang terkait dengan Al Qaida Somalia, melancarkan serangan ke pulau strategis di bagian selatan negara itu, Sabtu, menyebabkan banyak korban, kata saksi.

Gerilyawan itu terlibat pertempuran seru di pulau Kudha, yang terletak di daerah otonomi Juba Hilir dan sekitar 70 kilometer baratdaya kota pelabuhan Kismayo.

Pasukan keamanan mengatakan serangan gerilyawan itu sepertinya merupakan serangan kovensional terbesar mereka sejak pemimpin mereka Ahmed Abdi Godane tewas akibat serangan udara Amerika Serikat pada September.

"Pertempuran seru meletus di desa Kudha. Para petempur Shebab masuk dari dua arah dan menghalau pasukan lokal," kata Adan Isa, seorang tokoh lokal kepada AFP melalui telepon.

Seorang tokoh lainnya, Abdirahman Mohamed mengatakan ada "mayat-mayat tergeletak di jalan-jalan "setelah bentrokan dengan pasukan Jubaland, dan tampaknya gerilyawan itu telah mengusir pasukan setempat.

Laporan-laoran media Somalia juga mengatakan gerilyawan "kini mengasai pulau Kudha-- yang berganti kekuasaan beberapa kali dalam bulan-bulan belakangan ini -- dan sekitar 70 petempur tewas,

Para pejabat milter Jubaland di Kismoyo membantah bahwa pulau itu telah jatuh ke tangan gerilyawan itu.

Pasukan lokal, yang didukung pasukan Kenya berperang bersama dengan pasukan AMISOM Uni Afrika, dilaporkan telah merebut pulau itu sepekan lalu.

Pulau itu disebut sebagai pos penting ekspor arang ilegal, satu sumber pendapatan utama bagi Shebab.

(Uu.H-RN)

Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2014