...keputusan yang saya ambil adalah mengurangi jumlah keikutsertaan dalam Kejuaraan Formula 3 Eropa
Jakarta (ANTARA News) - Pebalap Indonesia Sean Gelael merasakan perbedaan antara mengemudikan mobil Formula Renault 3.5 dan Formula 3 menjelang keikutsertaannya dalam Kejuaraan World Series Formula Renault 3.5.

"Perbedaan terbesar terletak pada sistem pengereman terutama saat memasuki tikungan. Sulit sekali bagi saya untuk menikung dengan cepat, padahal hal tersebut sangat penting dalam suatu balapan," kata Sean dalam konferensi pers yang diselenggarakan di Jakarta, Kamis.

Ia mengakui, setelah mulai terbiasa menggunakan mobil Formula Renault 3.5 tidak mudah untuk segera dapat beradaptasi kembali dengan mobil Formula 3.

"Oleh karena itu, keputusan yang saya ambil adalah mengurangi jumlah keikutsertaan dalam Kejuaraan Formula 3 Eropa," tuturnya.

Pada 5-6 Maret lalu, Sean mengikuti latihan resmi pertama Formula Renault 3.5

Dari empat sesi, Sean berhasil mencatatkan dirinya sebagai pebalap tercepat ketiga di sesi terakhir yang dijalaninya.

Sedangkan dalam testing yang dilakukan pada 30 Maret kemarin, walaupun akhirnya harus puas berada di posisi ke-15, namun Sean sempat mencatatkan dirinya berada di posisi kedua tercepat saat sesi kedua testing dimulai.

Posisi tersebut sempat bertahan cukup lama, sebelum para pesaingnya mencatat waktu lebih cepat, namun akibat kendala teknis, Sean terpaksa tidak dapat melaju lebih cepat.

Tahun ini, Sean Gelael akan bertarung di Kejuaraan Formula Renault 3.5, kejuaraan yang setingkat di bawah Formula 1.

Sean direncanakan untuk mengikuti seluruh seri yang dipertandingkan dengan total sembilan seri dan seri perdana akan diselenggarakan di Sirkuit Aragon Motorland Spanyol pada 25-26 April mendatang.

Selain itu, tahun ini, Sean juga akan mengikuti satu seri Formula 3 Eropa, Macau Grand Prix, dan juga mencicipi persaingan di dua seri GP2.

Pewarta: Benardy Ferdiansyah
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2015