Solo, JAwa Tengah (ANTARA News) - Persis U-17 Solo berhasil menggulung secara gilang-gemilang tanpa balas Persiwi Wonogiri dengan skor 11-0 pada kompetisi Piala Soeratin 2015 zona Jawa Tengah di Stadion Manahan Solo, Minggu petang.

Kekuatan kedua tim kelihatan tidak seimbang dalam pertandingan tersebut. Persis Junior yang pada kompetisi serupa sebelumnya, sebagai runner up tingkat nasional, saat babak pertama sudah memasukkan enam gol tanpa balas.

Fredian Wahyu dan kawan-kawan pada babak pertama bermain penuh semangat saat menjamu Persiwi. Joni Krisdiantoro, Arga Permana, dan Riki Junian sudah mampu menekan pertahanan lawan.

Persis Junior akhirnya mampu menjebloskan bola ke gawang Persiwi pada menit 17 melalui tendangan kaki Arga Permana, sehingga kedudukan menjadi 1-0. Persis menambah golnya pada menit 21 melalui Riki Junian sehingga Persiwi ketinggalan 2-0.

Bahkan, Persis junior pada menit 31 menambah gol melalui kaki Riki Junian sehingga mengubah skor menjadi 3-0. Sekitar dua menit kemudian, tim tuan rumah menambah gol melalui Arga Permana sehingga kedudukan menjadi 4-0.

Persis kembali menambah gol pada menit 35 melalui Arga Permana yang bekerja sama dengan Riki Junian sehingga kedudukan menjadi 5-0. Gol Joni Krisdiantoro pada menit 37 membekukan kemenangan Persis junior menjadi 6-0 dan bertahan hingga babak pertama usai.

Pada babak kedua, serangan Persis ke pertahanan Persiwi tidak kendor. Kiper Persiwi Mahendra Bayu harus bekerja keras untuk menyelamatkan gawang dari serangan anak-anaka Persis.

Namun, Riki Junian kembali berhasil menjebol gawang Persiwi pada menit 49 sehingga kedudukan menjadi 7-0, sedangkan tendangan keras Arga Permana pada menit 55 mengubah skor menjadi 8-0.

Persis yang tampil penuh semangat dan menguasai permainan, kembali mencetak gol pada menit 66 melalui Riki Julian, Roni Saputra (77), dan kemenangkan dibekukan oleh Fajar Setyono (88), sehingga kedudukan menjadi 11-0. Kedudukan itu, bertahan hingga babak kedua berakhir.

Pelatih Persiwi Purnomo mengaku timnya memang masih di bawah tingkat dengan Persis junior, baik fisik maupun teknik.

"Persis junior 2014 merupakan juara runner up Piala Soeratin dan mereka lebih siap. Anak-anak juga sudah bermain maksimal sesuai instruksi pelatih," katanya.

Pelatih Persis Junior Saifuddin mengatakan kerja sama anak-anak pada babak pertama masih kurang optimal, tetapi mereka bermain penuh semangat sehingga enam dari delapan peluang yang diperoleh bisa menghasilkan gol.

"Kami babak kedua tetap mengandalkan kerja sama tim dan semangat sehingga mampu menambah lima gol," katanya.

Menurut dia, dengan kemenangan tersebut, dapat menjadi modal pemain untuk lebih optimistis pada pertandingan selanjutnya yang rencananya melawan PSISra di Stadion Taruna Sragen, Rabu (22/4).

"Kami masih banyak yang harus diperbaiki, terutama komunikasi antara pemain untuk meningkatkan kerja sama," kata Saifuddin.

Pewarta: Bambang Marwoto
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2015