Pekanbaru (ANTARA News) - Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan menyatakan partainya menerima calon kepala daerah yang berasal dari luar asal memiliki wawasan kebangsaan.

"Calon Pilkada bisa dari kader PAN, bisa dari partai kader lain, bisa dari tokoh masyarakat, bisa dari Pegawai Negeri Sipil atau pun TNI. Kita tidak mengkotak-kotakkan kader terbaik bangsa, yang penting memiliki wawasan kebangsaan," katanya saat membuka Musyawarah Wilayah PAN Riau di Pekanbaru, Sabtu.

Menurut dia, memiliki wawasan kebangsaan berarti tidak memikirkan kelompok dan golongannya setelah terpilih. Dia menjadi gubernur, bupati, atau walikota bagi seluruh rakyat yang ada di daerah kewenangannya.

Orang seperti itu, lanjut Zulkifli, adalah sosok yang harus dipilih tidak peduli dari mana asalnya. Orang terbaik yang diyakini akan bisa memajukan daerah itu kalau didukung rakyat akan senang.

"Rakyat juga akan ingat partai apa yang mengusungnya," katanya lagi.

Mengenai kader partai lain yang bermasalah organisasinya seperti Golkar dan PPP, Zulkifli mengatakan jik Golkar dan PPP tak bisa mencalonkan, kedua partai bisa mencalonkan dari PAN.

"Masuk Alhamdulillah, tetap Golkar dan PPP tidak apa-apa. Silakan maju, kita dari PAN terbuka, kita kasih karpet biru teman parpol lainnya. Yang penting kandidat benar-benar ingin memajukan rakyatnya," ujar dia.



Pewarta: Bayu Agustari Adha
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015