Chicago (ANTARA News) - Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange naik tipis pada Jumat (Sabtu pagi WIB), di tengah kekhawatiran perundingan utang Yunani akhir pekan ini, karena Athena menuju batas waktu pembayaran 30 Juni.

Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Agustus naik 1,4 dolar AS, atau 0,12 persen, menjadi menetap di 1.173,20 dolar AS per ounce. Emas turun 2,39 persen dari penyelesaian Jumat lalu, lapor Xinhua.

Pedagang mengawasi dengan ketat situasi di Yunani karena negosiasi terus berlangsung antara partai Syriza yang berhaluan kiri dan para kreditor internasionalnya.

Sebagian besar analis percaya bahwa Yunani berniat untuk tetap di zona euro, tetapi dengan batas waktu pembayaran 30 Juni kepada Dana Moneter Internasional semakin dekat, beberapa pedagang mulai melirik emas sebagai "safe haven" dalam hal kesepakatan gagal. Ini memberikan beberapa dukungan untuk emas.

Indeks dolar AS, ukuran dolar terhadap sekeranjang mata uang utama, naik 0,33 persen menjadi 95,52 pada pukul 18.05 GMT. Emas dan dolar biasanya bergerak berlawanan arah, yang berarti jika dolar naik, emas berjangka akan jatuh karena emas yang diukur dengan dolar menjadi lebih mahal bagi investor.

Perak untuk pengiriman Juli turun 7,3 sen, atau 0,46 persen, menjadi ditutup pada 15,735 dolar AS per ounce. Platinum untuk pengiriman Juli turun 3,7 dolar AS, atau 0,34 persen, menjadi ditutup pada 1.080,70 dolar AS per ounce.

(T.A026)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2015