Menanggapi undangan tersebut, Ketua BPK Harry Azhar Aziz menyatakan kesiapannya untuk hadir pada acara itu. Ia berharap, sidang tahunan bisa menjadi konvensi sistem ketatanegaraan yang baik di masa depan.
"MPR itu kan ibu dari lembaga-lembaga negara. Dan karena itu MPR memang wajar memanggil dan mengumpulkan lembaga negara, yang tak lain adalah anak-anaknya," katanya seperti dilansir siaran pers MPR.
Dalam pertemuan di gedung BPK tersebut, Zulkifli mengatakan, rencana pelaksanaan Sidang Tahunan MPR pada 15 Agustus nanti, tidak sama dengan pelaksanaan sidang MPR sebelum reformasi.
Dulu, MPR bersidang untuk meminta pertanggungjawaban Presiden sebagai mandataris, sehingga dimungkinkan adanya pertanyaan, kritik bahkan menolak pertanggungjawaban Presiden.
Namun Sidang Tahunan MPR nanti, kata Zulkifli, merupakan sarana bagi ketua lembaga negara menyampaikan laporan kinerjanya kepada masyarakat, melalui anggota MPR, sehingga sifatnya searah, tidak ada pertanyaan apalagi sanggahan.
Pada kesempatan tersebut, Zulkifli berharap Pimpinan BPK bisa hadir secara lengkap agar masyarakat bisa menyaksikan para pemimpin BPK kompak menjalankan tugasnya.
Pewarta: Try Reza Essra
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2015
