Jakarta (ANTARA News) - Jaringan bioskop di Indonesia, CGV blitz, bekerja sama dengan KOICA (Korea International Cooperation Agency) mengadakan pelatihan pembuatan film Toto's Film Making Class yang dikemas dalam Toto's Film Festival 2015.

Kegiatan tersebut mengajarkan secara total segala aspeknpembuatan film dari awal hingga akhir, dimulai dari pemcarian ide, pembuatan story board, penulisan naskah cerita, teknik kamera, editing dan pemasaran film.

Toto's Film Making Class didukung oleh para mentor profesional di bidangnya seperti Salman Aristo, Cesa David Lukmansyah, Ardi Octaviand, Aghi Narotama, Anto Sinaga, Chandra Endro Putro, Robby Ertanto, Lance Mengong, Arief Ash shiddiq, Sammaria Simanjuntak dan mentor lainnya.

Selain workshop, dalam festival film tersebut juga digelar kompetisi film pendek hasil karya paea peserta Toto's Film Making Workshop yang dihasilkan secara mandiri tanpa bimbingan mentor.

"Kriteria penjurian ada dua hal yang utama, pertama ide karena mereka masih di tataran baru, jadi ide harus kami apresiasi, yang kedua bagaimana mereka mengeksekusi ide mereka tersebut," kata Salman Aristo, salah satu mentor dan dewan juri, dalam temu media, di Jakarta, Kamis.

Lebih lanjut, dia menjelaskan bahwa tema yang diangkat masing-masing partisipan sangat beraneka ragam. Mulai dari berlatar belakang sekolah, rumah hingga lingkungan.

Menurut dia, talenta yang dimiliki oleh para partisipan juga sangat luar biasa. Pasalnya, anak-anak muda tersebut terlahir dan berfirkir secara audio visual, yang notabene film sendiri merupakan karya audio visual.

Dua belas film pendek akan dikometisikan di tahun ini. Malam penganugerahan penghargaan akan dilakukan pada 27 Oktober 2015 yang akan dihadiri oleh artis asal Korea Park Bo Young.

Toto's Film Making Class sendiri merupakan kegiatan global yang telah diadakan di beberapa negara seperti Korea Selatan, Vietnam dan Tiongkok.

Kegiatan tersebut di Indonesia telah diadakan selama lima kali selama periode 2013-2015 dan telah diikuti oleh kurang lebih 200 pelajar dari berbagai sekolah di Jakarta. Hingga saat ini, kegiatan Toto's Film Making Class telah menghasilkan 24 film pendek.

Pemutaran film pendek hasil karya Toto's Film Making Class periode 2013-2015 yang terbagi ke dalam empat Omnibus Film Pendek, terdiri dari 8-12 film pendek, selama tanggal 26-27 Oktober 2015.

Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015