Lebak (ANTARA News) - Daerah Operasional (Daop) 1 PT Kereta Api Indonesia menjamin keselamatan angkutan Lebaran 2016 dengan melibatkan pengamanan sebanyak 4.000 personel.

"Kita komitmen keselamatan bagi penumpang kereta api menjadikan utama," kata Senior Manager Corporate Communication PT Kereta Api Indonesia Daop 1 Jakarta Bambang S Prayitno saat dihubungi di Lebak, Banten, Rabu.

Pengamanan angkutan transportasi Lebaran tentu menjadikan prioritas untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat pengguna jasa angkutan kereta.

Selain itu juga pengamanan agar perjalanan kereta api selamat sampai tujuan.

Pengamanan Lebaran mendatang akan melibatkan 4.000 personel terdiri dari TNI, Polri, petugas PT KAI dan dibantu daerah ke wilayahan.

Mereka para petugas pengamanan disebar di posko-posko angkutan Lebaran.

"Kami siap memberikan pengamanan juga keselamatan para penumpang agar selamat sampai tujuan," katanya.

Menyinggung penjualan tiket kereta api untuk mudik Lebaran ke sejumlah kota di Jawa Tengah, Yogyakarta, dan Jawa Timur habis terjual dengan keberangkatan H-10 dan H+10.

PT KAI menghentikan penjualan tiket mudik Lebaran di sejumlah loket-loket tiket yang dilayani secara manual dan elektronik di Stasiun Pasar Senen, Gambir, maupun Tanah Abang.

Sebab, penjualan tiket secara online sudah habis terjual hanya kurang lebih satu jam.

Saat ini, masyarakat diminta sabar karena PT KAI akan menambah kuota gerbong untuk pelayanan angkutan Lebaran 2016.

Perjalanan seperti ke Solo, Semarang, Yogyakarta, Malang, Madiun hingga Surabaya sudah habis.

Bahkan, KA Krakatau Rangkasbitung - Madiun hingga H-10 sampai H+10 sudah tidak melayani penjualan tiket.

"Kami berharap masyarakat tetap bersabar agar pelayanan angkutan Lebaran bisa terlayani untuk jurusan Jawa Tengah, Jogyakarta dan Jawa Timur," katanya.

Pewarta: Mansyur
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016