Kepala Polda Sulawesi Tenggara, Brigadir Jenderal Polisi Agung Santoso, di Kendari, Jumat, mengatakan, pengiriman 200 personil elit kepolisian atas perintah dari Markas Besar Kepolisian Indonesia.
"Penguatan pasukan di ibukota negara Jakarta mengantisipasi rencana demonstrasi besar-besaran tanggal 4 November 2016 di Jakarta. Prajurit satuan Brimob terlatih dan siap menjalankan tugas," kata dia.
"Salah satu pertimbangan sehingga personil Brimob Polda Sultra yang memperkuat pengamanan rencana aksi demonstrasi di Jakarta karena daerah ini relatif kondusif," katanya.
Namun, harus tetap waspada terhadap kemungkinan terjadinya gangguan kamtibmas yang mungkin saja terjadi dalam waktu yang tidak disangka-sangka.
Dia menambahkan antisipasi pengamanan yang priortias dalam waktu dekat adalah penyelenggaraan Pilkada serentak 15 Februari 2016 pada tujuh daerah.
"Sampai hari ini situasi dan kondisi daerah-daerah yang akan menyelenggarakan pilkada aman dan kondusif. Semua pihak diharapkan ikut memberi andil menciptakan rasa aman," katanya.
Pewarta: Sarjono
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2016
