"Pesawat telah tinggal landas, semua orang telah pergi," lapor kantor berita RIA mengutip sekretaris pers kedutaan besar Rusia di AS.
Obama telah memerintahkan pengusiran 35 orang diduga mata-mata Rusia dan sekaligus menerapkan sanksi terhadap dua badan intelijen Rusia yang meretas kelompok-kelompok politik AS sewakut Pemilihan Presiden 2016.
Presiden Rusia Vladimir Putin memutuskan untuk tidak membalas tindakan Obama itu dengan menyatakan akan mempertimbangkan dahulu langkah-langkah yang diambil Donald Trump ketika resmi menjadi presiden AS pada 20 Januari.
Setelah tanggal itu baru Rusia memutuskan langkah-langkah lebih jauh dalam hubungan AS-Rusia, demikian Reuters.
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2017