Membangun suatu komunikasi umat beragama yang begitu mendalam. Jangan lagi yang merusak ini, jadi umat Islam ini sudah sangat cerdas, umat Islam bersyukur yang di Papua itu, saya harap juga umat Islam di Jakarta seperti itu."
Jakarta (ANTARA News) - Partai politik pendukung pasangan Basuki T. Purnama-Djarot S. Hidayat mematangkan strategi pemenangan menghadapi putaran kedua Pilkada Jakarta dengan mengadakan rapat konsolidasi, dan hasilnya sepakat konsisten mendukung pasangan itu.

"Hasil rapat konsolidasi tadi menegaskan bahwa parpol pendukung Ahok-Djarot konsisten mendukung pasangan tersebut di putaran kedua Pilkada Jakarta 2017," kata Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang, usai rapat bersama di Jakarta, Selasa.

Oesman Sapta Odang yang sering disapa OSO mengatakan parpol pendukung Ahok-Djarot tidak mungkin bekerja sendiri dalam memenangkan pasangan tersebut sehingga butuh kerja sama.

Karena itu dia menilai rapat bersama tersebut menjadi penting untuk memperkuat komunikasi bersama.

"PDI Perjuangan tidak mungkin kerja sendiri dalam memenangkan Ahok-Djarot, begitu pun parpol pendukung yang lain sehingga perlu membangun komunikasi bersama," ujarnya.

Oesman berharap warga agar tidak melihat latar belakang Ahok yang non Islam namun menilai dari kinerja yang sudah dihasilkan Ahok yang terasa bagi masyarakat luas.

Selain itu juga, dia mencontohkan beberapa pilkada di Papua, yaitu calon kepala daerah non Islam didukung oleh partai politik yang berbasiskan Islam.

"Membangun suatu komunikasi umat beragama yang begitu mendalam. Jangan lagi yang merusak ini, jadi umat Islam ini sudah sangat cerdas, umat Islam bersyukur yang di Papua itu, saya harap juga umat Islam di Jakarta seperti itu," katanya.

Rapat konsolidasi itu juga dihadiri para sekjen parpol pendukung Ahok-Djarot seperti Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristianto, Sekjen DPP Partai NasDem Nining Indra Saleh, Ketua Umum DPP PPP Djan Farid, dan Ketua Tim pemenangan Ahok-Djarot, Prasetyo Edi Marsudi.

Pewarta: Imam Budilaksono
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2017