Makassar (ANTARA News) - Manajemen PSM Makassar mengapresiasi sekaligus berbangga dengan pemanggilan pemain tim "Juku Eja" dan pemain asal Sulsel lainnya mengikuti pemusatan latihan timnas U-19 proyeksi Piala AFF di Myanmar, September 2017.

Direktur PSM, Sumirlan di Makassar, Kamis, menyatakan para pemain yang mendapat pemanggilan mengikuti training centre (TC) di Lapangan Atang Sutrisna Cijantung, Jakarta Timur, itu yakni Harlan Suardi (Makassar), Juliano (Makassar) serta Nur Hidayat yang hingga kini masih menjalani seleksi di PSM.

"Pemanggilan timnas ini merupakan bukti nyata jika Sulsel masih menjadi lumbung pemain potensial yang bisa mengharumkan nama bangsa di kancah internasional," katanya.

Mantan pemain PSM era 90-an itu menjelaskan, pemanggilan itu juga diharapkan sebagai rangsangan bagi pemain yang lain untuk terus berupaya meningkatkan potensi dan kemampuannya.

Apalagi pemain seperti itu yang dibutuhkan tim untuk bisa meraih kejayaan seperti saat masih era perserikatan. Pihaknya juga mendorong setiap klub atau Sekolah Sepakbola (SSB) untuk terus fokus dan berkomitmen dalam pembinaan usia muda.

Manajemen, kata dia, tentu punya harapan agar pemain bisa menjadikan PSM sebagai pilihan utama untuk menjalankan karier sepak bolanya kedepan.

"Jangan sampai setelah tua baru berniat untuk kembali memperkuat tim asalnya. Tentu dengan syarat pemain yang bersangkutan bisa dihargai sama dengan pemain yang lain," ujarnya.

Pelatih timnas U-19 Indra Sjafri, menyatakan ada sebanyak 35 pemain yang dipanggil mengikuti pemusatan latihan setelah tampil maksimal dalam dua kali seleksi

Untuk tahap pertama ini akan berlangsung sampai tanggal 6 April. Lalu pada 6-10 April pemain Indonesia yang bermain di luar negeri akan bergabung untuk diseleksi.

Di Piala AFF U-18 itu, Garuda Muda bergabung di Grup B bersama Vietnam, Brunei Darussalam, Filipina, Selandia Baru dan tuan rumah Myanmar.

Selain akan membawa nama Indonesia di Piala AFF U-18 di Myanmar pada September 2017, tim nasional U-19 akan bertanding kualifikasi-putaran final Piala Asia tahun 2018 dan diharapkan bisa menembus Piala Dunia U-20 tahun 2019.

Pewarta: Abd Kadir
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017