Paris, Prancis (ANTARA News) - Lampu-lampu di Menara Eiffel dimatikan pada Rabu (22/3) tengah malam (2300 GMT) untuk menunjukkan solidaritas kepada mereka yang tewas dan terluka dalam serangan teror di luar gedung parlemen Inggris di London.

Keputusan itu diambil Wali Kota Paris Anne Hidalgo menyusul serangan mematikan di Jembatan Westminster London, di mana seorang pria menyeruduk pejalan kaki dengan mobilnya, kemudian keluar dan menikam seorang polisi.

Serangan itu menewaskan tiga orang dan melukai lebih dari 20 orang lainnya. Sementara penyerangnya kemudian ditewaskan oleh polisi bersenjata

Hidalgo sebelumnya menyampaikan "solidaritasnya" dalam sebuah pesan kepada Wali Kota London Sadiq Khan, menambahkan: "Paris dan London memiliki hubungan sangat dekat yang kian erat dalam beberapa dekade terakhir."

Dia mengatakan kedua ibu kota "sama-sama mencintai kebebasan dan terikat dengan demokrasi" dan merupakan "kota toleran dan kosmopolitan, terbuka untuk dunia" menurut warta kantor berita AFP. (mr)
 


Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2017