"Kami sudah mempersiapkan hal itu sebagai antisipasi, karena ini memang tanggung jawab kami. Intinya sejak ujian try out dan persiapan lainnya di seluruh sekolah sudah kami antisipasi," kata Manager PLN Timika Salmon Karet, di Timika, Minggu.
Ia mengakui Dinas Pendidikan Menengah Mimika telah menyuratinya terkait pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) yang akan diselenggarakan.
Salmon mengatakan bahwa sekolah-sekolah penyelenggara UNBK lain di Timika juga telah berkoordinasi dengan pihaknya selama ini.
Untuk itu pelaksanaan UN di Timika sudah menjadi prioritasnya.
"Banyak kegiatan-kegiatan pemasangan instalasi listrik di beberapa wilayah telah dibatalkan, karena harus mengutamakan kelancaran pelaksanaan UN ini," ujarnya.
Salmon juga berharap pada pelaksanaanya nanti tidak terjadi cuaa buruk seperti hujan deras, angin kencang, guntur dan petir, sebab cuaca alam di Mimika sangat tidak menentu dan akan mempengaruhi jaringan listrik.
Adapun untuk pelaksanaan UN tingkat SMK yang dilaksanakan pada 3-6 April 2017, akan diikuti sebanyak 19 sekolah penyelenggara.
Panitia UN tingkat SMA dan SMK Kabupaten Mimika, Selcius Aron mengatakan dari 19 sekolah penyelenggara UN tingkat SMK di Mimika, sebanyak sembilan sekolah mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) dan 10 sekolah masih melaksanakan UN manual menggunakan kertas dan pensil.
(KR-JRM/A058)
Pewarta: Jeremias Rahadat
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017
