Semarang (ANTARA News) - Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi menginiasi gerakan bersih-bersih masjid lewat kampanye "Jarik Masjid" (Jumat Reresik Masjid) atau Jumat Bebersih Masjid.

"Di bulan Ramadhan ini, aktivitas kan lebih banyak dilakukan di masjid dan mushalla. Luangkan waktu sejenak untuk ikut gerakan Jarik Masjid ini," katanya di Semarang, Kamis.

Gerakan Jarik Masjid dijadwalkan dimulai oleh Hendi, sapaan akrab Hendrar Prihadi, di Masjid Al Khusuf yang berada di kompleks Balai Kota Semarang, Jumat (2/6).

Seiring dengan itu, gerakan Jarik Masjid juga akan dilaksanakan secara serentak di 177 masjid lainnya yang tersebar di seluruh kelurahan di Kota Semarang.

Orang nomor satu di Kota Semarang itu, mengajak seluruh umat muslim di Semarang untuk memakmurkan masjid dan mushalla pada Ramadhan ini, salah satunya dengan menjaga kebersihannya.

"Kami menargetkan selama bulan Ramadhan 1438 Hijriah ada 708 masjid dan mushalla di Semarang yang dibersihkan secara gotong royong melalui gerakan Jarik Masjid ini," kata Hendi.

Hendi yang menerima penghargaan dari Kementerian Agama karena aktif menjaga kerukunan itupun menyampaikan ajakannya untuk gerakan Jarik Masjid di akun Instagramnya.

"Mulai Jumat besok kita mulai gerakan #JarikMasjid (Jumat Reresik Masjid) ..." demikian tulis penerima rekor Muri untuk kepala daerah yang Shalat Berjamaah di Masjid Terbanyak itu di "caption" akun Instagramnya.

Ditambahkannya di akun @hendrarprihadi, "Target Pemkot Semarang selama bulan Ramadhan ada 708 masjid/musholla di Kota Semarang yang dibersihkan secara gotong royong".

Berbagai komentar dukungan pun berdatangan dari warganet, seperti akun @oktobertamagda yang menuliskan "Mantaaaap Soooulll !!! Seorang pemimpin juga harus memperhatikan kebutuhan rohani rakyatnya".

Banyak pula warganet yang menyambutnya dengan meminta di masing-masing masjid yang ada di lingkungannya untuk ikut dibersihkan dalam gerakan Jarik Masjid yang diinisasi Hendi.

Seperti akun @p_nugroho yang menulis "Masjid Al-Amien Jangli Perbalan Kel. Ngesrep Kec. Banyumanik Pak @hendrarprihadi", kemudian @ltriyulia "Masjid Shodiqul Ibad Kec Gajahmungkur, Kel Gajahmungkur".

(U.KR-ZLS/M029)

Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017