Makassar (ANTARA News) - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menekankan aspek keselamatan dalam melakukan mudik Lebaran 2017

Budi dalam peninjauan di Pelabuhan Makassar, Sabtu, mengatakan peningkatan keselamatan juga selain memang keharusan, juga untuk menarik minat masyarakat untuk menggunakan moda laut.

"Keselamatan dan keamanan diikuti peningkatan pelayanan itu harus, keselamatan tidak akan terlaksana apabila tidak disiplin," katanya.

Dia juga mengapresiasi keterlibatan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Perhubungan dalam mengawal mudik selamat dan aman di Pelabuhan Makassar.

Budi juga mengucapkan terima kasih kepada PT Pelindo IV yang telah menyumbangkan 1.000 jaket keselamatan.

"Ini sangat bagus sekali karena kita harus jamin ketersediaan life jacket ini," katanya.

Selain itu, Ia juga meyakini ke depannya mudik dengan moda laut akan semakin populer karena harga tiket bisa bersaing dengan moda pesawat.

"Seperti Balikpapan-Surabaya itu sekitar Rp400. 000 sudah dikasih makan, kalau naik pesawat enggak dapat, Insya Allah tahun depan lebih populer," katanya.

Budi juga mengingatkan bahwa uji kelaikan (ramp check) kapal terus dilakukan hingga minggu terakhir bulan Ramadhan ini.

Sementara itu, berdasarkan data Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kemenhub, jumlah pendaftar arus mudik, yaitu 2.633 motor (52,66 persen) dari kuota 5.000 motor dan 5.544 orang (53,44 persen) dari kuota arus mudik 10.000 orang.

Adapun, untuk jumlah pendaftar arus balik, yaitu 2.515 motor (50,30 persen) dari kuota 5.000 motor dan 5.342 orang (53,42 persen) dari kuota 10.000 orang.

Pewarta: Juwita Trisna Rahayu
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2017