Para menteri yang hadir adalah Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri, Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Eko Putro Sandjojo, dan Menteri Pemuda dan Olah Raga Imam Nahrawi.
Ketiga menteri yang juga kader PKB itu menyemarakan acara resepsi nikah massal yang diikuti 143 pasangan.
Eko Putro Sandjojo dan Hanif Dhakiri bertugas sebagai wali pendamping mempelai pria dan wanita saat ijab kabul Jumat pagi, sementara Imam Nahrawi didapuk menjadi pembawa acara resepsi pernikahan massal Jumat petang.
"Kepada para pasangan kita tunggu cerita malam pertamanya. Kepada para tamu tolong jangan dihabiskan makanannya karena pengantennya belum makan semua," seloroh Imam.
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar mengatakan acara ini dilaksanakan PKB secara berkala, sebagai bentuk kepedulian sosial terhadap masyarakat.
"Saat ini ada sejumlah kalangan masyarakat yang ingin berkeluarga tetapi kondisinya belum mampu secara ekonomi," kata Muhaimin.
Menurut dia, PKB membantu kebutuhan setiap pasangan mulai dari biaya administrasi, pakaian, mahar, hingga resepsi. Dan acara nikah massal ini diikuti oleh kaum muda hingga usia lanjut.
Salah satu pasangan berusia lanjut bernama Engkos dan Mardiati, mengaku bahagia bisa mengikuti acara ini.
"Kami dapat informasi dari Pak RT. Senang karena ada yang membiayai," kata Mardiati yang telah empat kali menikah.
Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2017
