Sejumlah anggota polisi mencoba mengeluarkan pendukung salah satu bakal pasangan calon Wali Kota saat terjadi kericuhan di Kantor KPU Kota Mataram, Mataram, NTB, Jumat (28/8/15). Para pendukung bakal pasangan "Sahaja" (Salman-Jana Hamdiana) yang diusung oleh Partai Golkar tersebut tidak terima dengan keputusan KPU Kota Mataram yang mengharuskan pasangan Sahaja melakukan daftar ulang serta melengkapi berkas karena mereka bersikukuh telah melakukan pendaftaran pada 2 Agustus 2015. (ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi)
Dugaan Upaya Gagalkan Pilkada
Pasangan bakal calon Wali Kota Ahyar Abduh (kanan) - Mohan Roliskana (tengah) mendampingi bakal calon Wali Kota Salman (kiri) saat berkonsultasi ke kantor KPU Kota Mataram, Mataram, NTB, Jumat (28/8/15). Menurut Ahyar Abduh yang merupakan bakal calon Wali Kota petahana menyampaikan dugaan adanya pihak-pihak kelompok tertentu yang ingin menggagalkan terlaksananya Pilkada serentak 9 Desember mendatang di Kota Mataram. (ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi)