Tak ada yang sanksi bahwa Laskar Pelangi garapan Mas Riri Reza adalah film luar biasa. Sedangkan AAC atau PBS garapan Mas Hanung menuai protes dari sana sini. Apa yang terjadi dengan mas Hanung? Menurut saya aalah kearifan! Mas Riri memiliki kearifan dalam berkarya, sedangkan Mas Hanung, tampaknya, masih harus belajar banyak mengenai kearifan ini. Saya sendiri tak paham betul tentang kearifan. Namun dalam gambaran sederhana, kearifan berarti \"tak menciptakan bahan masalah\", apapun alasannya.
00BalasLaporkanHapus
12 Februari 2009
to leemcool
jika masyarakat diberikan pemahaman yang salah tentang islam secara terus menerus dan dalam jangka waktu yang lama, prinsipnya sama spt cuci otak, setiap generasi perlahan akan mengalami penyimpangan, yang pada akhirnya akan mengalami penyimpangan yang besar terhadap Islam. saya tonton ni film smpe habis, masa film islami ada adegan buka2an, film islami itu buat segala umur.
00BalasLaporkanHapus
11 Februari 2009
buat thalib
kalo ada orang seperti yang ada sebutkan di kampung anda karena film menjadi kafir,menurut saya persoalannya pasti bermotif ekonomi..apakah sebodoh itu orang yang pindah agama krn film X yang anda maksud,tidakkah anda terpanggil untuk membuka cakrawaal berpikir orang2 di kampung anda itu?
00BalasLaporkanHapus
11 Februari 2009
film ini memang penuh kontrofersi, sebenarnya itu tergantung kepada kita yang melihatnya... pasti ada contoh baik dan jelek...
jd kita harus pinter2 mengaapresiasi sebuh karya dan yang harus kita ambil dari karya tersebut.....
yang terpenting bagaimana caranya menjadikan masyarakat yang mempunyai daya vikir yang kuat dan nurani yang baik.....
00BalasLaporkanHapus
10 Februari 2009
jika ada satu masalah yang mempunyai ke dampak positif dan negatif. pertimbangkanlah dampak itu mana yang yang lebih berat positif nya atau negatifnya.
buat leemcool atau lem apa aja, ada orang yang jadi kafir gara gra nonton film, di daerah saya pernah terjadi, ketika sekelmpok orang tak bertanggung jawab menyebarkan sebuah film X tentang agama X tak lama dari itu ada orang yang pindah agama.
hati-hati dengan masalah aqidah karena mengingkari ketentuan ALLaH akan akan membatalkan akidah kita.
jika masyarakat diberikan pemahaman yang salah tentang islam secara terus menerus dan dalam jangka waktu yang lama, prinsipnya sama spt cuci otak, setiap generasi perlahan akan mengalami penyimpangan, yang pada akhirnya akan mengalami penyimpangan yang besar terhadap Islam. saya tonton ni film smpe habis, masa film islami ada adegan buka2an, film islami itu buat segala umur.
kalo ada orang seperti yang ada sebutkan di kampung anda karena film menjadi kafir,menurut saya persoalannya pasti bermotif ekonomi..apakah sebodoh itu orang yang pindah agama krn film X yang anda maksud,tidakkah anda terpanggil untuk membuka cakrawaal berpikir orang2 di kampung anda itu?
jd kita harus pinter2 mengaapresiasi sebuh karya dan yang harus kita ambil dari karya tersebut.....
yang terpenting bagaimana caranya menjadikan masyarakat yang mempunyai daya vikir yang kuat dan nurani yang baik.....
buat leemcool atau lem apa aja, ada orang yang jadi kafir gara gra nonton film, di daerah saya pernah terjadi, ketika sekelmpok orang tak bertanggung jawab menyebarkan sebuah film X tentang agama X tak lama dari itu ada orang yang pindah agama.
hati-hati dengan masalah aqidah karena mengingkari ketentuan ALLaH akan akan membatalkan akidah kita.