Paris (ANTARA News) - Klub Bordeaux yang mengejar gelar juara Liga Prancis agaknya berharap Nice tampil baik, sehingga dapat membantu mereka menjadi juara dengan mengalahkan pemimpin klasemen Lyon yang sedang mengincar gelar, Sabtu (3/5). Bordeaux akan tampil di kandang Marseille pada Minggu dengan membawa beban, jika mereka gagal merebut tiga poin di Velodrome --dan Lyon telah mengalahkan Nice 24 jam sebelumnya-- maka harapan mereka untuk tampil sebagai juara akan hilang. Dengan skenario tersebut, klub asuhan Alain Perrin akan mengumpulkan 75 poin, unggul tujuh poin dari Bordeaux (68) dengan menyisakan dua pertandingan, yang cukup membawa Lyon merebut gelar ketujuh mereka secara berturut-turut. Bordeaux terus membayang-bayangi Lyon sepanjang musim, tetapi pekan lalu, setelah Lyon kehilangan poin usai bermain imbang 2-2 melawan Gaen, klub asuhan Laurent Blanc juga kehilangan dua poin dalam pertarungan imbang tanpa gol melawan Nice. Kiper Lyon Gregory Coupet tidak malu mengakui bahwa musim ini berlangsung sangat ketat. "Setiap tahun, Lyon menjadi tim yang harus bisa dikalahkan. Kami menjadi pemburunya dan kini kami diburu -oleh Bordeaux," kata Coupet, yang juga kiper nasional Prancis. Hasil imbang tanpa gol yang dibukukan Nice di Bordeaux bisa dianggap sebagai salah satu hal positif yang mereka terima dari kemungkinan mendapat 18 poin dari enam pertandingan terakhir. Untuk mengantisipasi kegembiraan dari penggemar mereka, dan untuk Bordeaux, klub Cote d`Azur diharap memberikan penampilan menarik melawan juara bertahan di kandang mereka pada Sabtu. Lyon telah melakukan persiapan selama satu pekan di Evian, tetapi akan bertandang ke Riviera dengan tidak diperkuat gelandang bertahan berpengalaman Jeremy Toulalan (cedera lutut) dan bek kiri Anthony Reveillere dan Fabio Grosso, keduanya dilarang bertanding. Namun demikian, Coupet mengingatkan, "Kami sangat mengenal Nice, dan permainan seperti apa yang mampu mereka tampilkan. Tetapi, tidak ada pertanyaan bahwa kami akan kehilangan fokus." Pada pertandingan lain yang juga digelar Sabtu, kesempatan memenangi gelar tidak akan menjadi fokus utama dari mantan pemain Marseille Jean-Pierre Papin saat tengah meneruskan usahanya untuk membuat Lens tetap berada di divisi utama. Kemungkinan terdegradasinya Paris St Germain -yang menghadapi Toulouse pada pertandingan Minggu - mendominasi headline di Prancis. Lens kini berada di posisi keempat dari papan bawah dan unggul satu tingkat atas PSG berkat perbedaan gol yang sangat jauh. Tiga pertandingan terakhir mereka -di kandang melawan Monaco, tandang melawan Lille, kemudian menjamu Bordeaux- adalah melawan tim yang tidak terancam terdegradasi dan hal itu memberi mereka keuntungan secara teoritis. "Kami satu-satunya tim (diantara tim yang terancam terdegradasi) yang bisa menentukan nasib dengan tangan sendiri," kata presiden Lens Gervais Martel. Pada Minggu, PSG akan tampil di kandang Toulouse, yang seperti Lens dan rival mereka sesama Paris membukukan 38 poin tetapi unggul satu peringkat di atas PSG dengan perbedaan gol. Gelandang berpengaruh PSG Jerome Rothen belum dapat dipastikan tampil, karena cedera betis, melawan klub yang juga tengah berjuang untuk bertahan. Tanpa kemenangan, klub asuhan Paul Le Guen --yang selamat setelah menang 3-1 atas Auxerre pekan lalu-- akan mendapat bencana. Jadwal Liga Prancis Sabtu (3/5): Auxerre vs Valenciennes, Caen vs Rennes, Lens vs Monaco, Lorient vs Le Mans, Nancy vs Strasbourg, Nice vs Lyon, Saint-Etienne vs Lille, Sochaux vs Metz. Minggu (4/5): Toulouse vs Paris SG, Marseille vs Bordeaux. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2008