Nice, Prancis (ANTARA News) - Penyandang gelar juara liga utama Prancis enam kali berturut-turut, Olympique Lyon, ditahan imbang tanpa gol di kandang tim papan tengah Nice, Sabtu. Pemimpin klasemen, Lyon, sekarang telah mengumpulkan 73 poin, lima angka di atas tim urutan kedua Girondins Bordeaux, dengan dua pertandingan tersisa. Usaha tim enam kali juara, Lyon membentur mistar gawang dua kali sebelum jeda pertandingan melalui Juninho dan Jeremy Toulalan namun gagal mencetak gol yang dapat meningkatkan tekanan pada Bordeaux, yang akan bermain di kandang Olympique Marseille pada Minggu (1855 GMT). "Kami kurang motivasi dan antusiasme untuk menciptakan ancaman," kata pelatih Lyon Alain Perrin pada wartawan. "Kami tahu Bordeaux bisa memperkecil jarak hingga hanya dua poin tetapi kami siap untuk berjuang hingga pertandingan terakhir," tambahnya. Selanjutnya pada hari yang sama, Nancy naik ke urutan ketiga dengan kemenangan kandang 3-0 melawan tim kedua terbawah Racing Strasbourg, yang tampaknya ditakdirkan untuk terdegradasi setelah kekalahan mereka yang kesembilan berturut-turut. Marseille, dua poin di bawah Nancy dengan 58 poin, akan mengambil kembali tempat terakhir pada kualifikasi Liga Champions dari tim Lorraine itu jika mereka mengalahkan Bordeaux. Paris St Germain membiarkan gol menjelang pertandingan berakhir di Toulouse yang berhasil bermain imbang 1-1 ketika Mohamed Fofana menyarangkan bola dua menit menjelang pertandingan usai dalam perjuangan mereka dari degradasi. PSG memimpin lebih dulu melalui gol Bernard Mendy tidak lama setelah pertandingan berlangsung satu jam. Mereka tetap di tempat ketiga dari bawah dengan jumlah poin yang sama 39 angka dengan Toulouse dan Racing Lens namun kalah dalam selisih gol. Lens tetap di luar zona degradasi setelah bermain imbang tanpa gol di kandang melawan Monaco. PSG belum pernah terdegradasi sejak mencapai papan atas pada 1974, demikian Reuters. (*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2008