Surabaya (ANTARA News) - Tokoh reformasi Prof Dr Amien Rais MA minta aparat kepolisian melepas mahasiswa yang ditahan akibat aksi unjuk rasa yang memprotes kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM). "Demo mahasiswa merupakan representasi masyarakat bawah, karena itu mereka yang sudah ditahan segera dilepas saja supaya tidak menimbulkan kesalahpahaman dan menimbulkan resistensi yang makin mengeras dari masyarakat," ujar Amien disela-sela Rakernas PAN di Surabaya, Kamis. Dia mengatakan selama mahasiswa tidak melempar toko, tidak melakukan perusakan, tidak membakar gedung dan tidak melanggar HAM harus diberi kebebasan seleluasa mungkin. "Kalau kita sudah menangkap dengan menggunakan politik ketakutan, cepat atau lambat demokrasi kita akan seperti dulu lagi," katanya. Dia mengatakan adanya tudingan kalau mahasiswa ditunggangi pihak ketiga sama sekali tidak benar karena mereka sungguh-sungguh membela kepentingan rakyat. "Kalau ada satu atau dua tokoh yang terlibat, tidak akan pernah menumpulkan demokrasi yang demikian luas, karena uang itu terbatas, bohong-bohongan juga terbatas," katanya. Dia mengatakan kalau ada unjuk rasa berarti kenaikan harus dikaji ulang. "Tidak ada kiamat kalau ada moratorium kenaikan BBM atau agar ditinjau ulang. Itu lebih baik supaya masyarakat tahu kalau pendapat masyarakat dihargai, cuma saya tidak membaca pemerintah akan surut dari keputusan itu," katanya.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008