Lamongan (ANTARA News) - Pekerja pelebaran jalan menemukan bom aktif i dDesa Tugu, Kecamatan Mantupdi, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, yang diperkirakan merupakan peninggalan Perang Dunia (PD) II, sehingga diamankan ke Markas Komando Distrik Militer (Makodim) 0812. "Demi keamanan dan sesuai kewenangan bom tersebut sekarang diamankan di Makodim Lamongan," kata Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Mantup, Lamongan, AKP Kurmen, kepada ANTARA News, Sabtu. Menurut Kurmen, bom dengan panjang 70 cm diameter sekitar 20 cm tersebut ditemukan ditepi jalan raya di Desa Tugu Kecamatan Mantup pada Jumat (6/6). Ketika itu, Suwondo (47), pekerja pelebaran jalan yang sedang bekerja di tepi jalan raya yang akan dilebarkan, cangkulnya mengenai bom itu, sehingga menimbulkan bunyi berdenting. Setelah diketahui benda besi tersebut berbahaya, mereka melaporkan kejadian itu ke Polsek Mantup. Menurut Kurmen, karena kewenangan penanganan bom dibawah Kodim maka akhirnya pilisi memberitahukan temuan itu ke Makodim dan proses evakuasi langsung ditangani Kodim 0812 Lamongan. Proses evakuasi langsung dipimpin Komandan Kodim 0812 Lamongan , Letkol Arhanud Prianto , yang selanjutnya temuan bom itu diamankan di Makodim Lamongan. "Benda itu bukan roket, bom karena tidak ada siripnya, " katanya. Diperkirakan, bom tersebut merupakan peninggalan Perang Dunia ke II yang tidak meledak ketika dijatuhkan dari pesawat udara. "Kami belum tahu pasti, apakah di sekitar lokasi itu masih ada lagi bom sejenis yang tertimbun tanah atau tidak," katanya menambahkan. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2008