Jakarta, 25/6 (ANTARA) - Arus kendaraan di jalan tol kembali lancar, menyusul kerusuhan pada Selasa (24/6) akibat demo di depan Gedung DPR/MPR dan Jembatan Semanggi. Menurut informasi dari Traffic Management Center (TMC) Polda Metro Jaya di Jakarta, Rabu pagi, situasi di Jalan Tol Dalam Kota dari arah Cawang menuju Tomang cenderung padat, sedangkan arah sebaliknya ramai lancar. Sementara itu, jalan tol dari Cawang menuju Pluit ramai lancar. Arah sebaliknya cenderung padat dan tersendat di daerah Cawang. Kendaraan yang tersendat di daerah Cawang juga menimpa arus lalu lintas jalan tol yang berasal dari arah Cikampek dan Cibubur, Jakarta Timur. Sedangkan arus lalu lintas di kedua arah di Jalan Tol antara Lebak Bulus dan Pasar Rebo serta antara Cilincing dan Cakung, semuanya terpantau ramai lancar. TMC juga menginformasikan sebuah truk kontainer yang tersangkut portal di bawah Jalan Layang Kalibata, Jakarta Selatan, pada sekitar pukul 05.00 WIB. Menurut petugas Polantas Jakarta Selatan, Briptu Edi, peristiwa itu terjadi karena sang pengemudi kendaraan tidak memperhatikan ketinggian kontainer saat akan memutar balik di putaran depan Mall Kalibata. Pengemudi bernama Andri Suhenda (39), sedangkan nomor polisi truk kontainer nahas tersebut adalah B 9595 SN. Petugas berupaya memotong portal agar truk tersebut tidak tersangkut dan dapat melaju kembali. Sebelumnya, aksi unjuk rasa beragam ormas yang terdiri dari unsur mahasiswa dan masyarakat umum di depan Gedung DPR/MPR dan di Jembatan Semanggi pada Selasa (24/6) berujung kepada kerusuhan. Di Jembatan Semanggi, arus lalu lintas di Jalan Sudirman sempat macet parah dan sejumlah kendaraan dibakar massa selama sekitar tiga jam sebelum petugas dari Polda Metro Jaya bisa menguasai keadaan pada sekitar pukul 19.00 WIB. Sedangkan Jalan Tol Dalam Kota di depan Gedung DPR/MPR sempat diblokir mahasiswa selama satu jam hingga sekitar pukul 16.00 WIB. Berbagai kendaraan yang melewati jalan tol tersebut dipaksa untuk berbalik arah oleh pendemo. (*)

Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2008